Monday, December 29, 2008
Arshavin goes to Arsenal ? Sooner will be better Mr. Wenger ...
Sarat Pengalaman, Arshavin ke Arsenal?
Kardhika Cipta Binangkit - detiksport
London - Dengan stok gelandang yang menipis plus hanya memiliki skuad yang mayoritas diisi pemain muda, Arsene Wenger membidik seorang pemain berpengalaman di bursa transfer nanti. Andrei Arshavin-kah orangnya?
Wenger saat ini telah kehilangan tiga rang andalannya di lini tengah. Pertama adalah Tomas Rosicky, yang sudah absen sejak akhir musim lalu. Lalu, Theo Walcott yang menderita cedera ketika berlatih bersama tim nasional Inggris. Terkahir, ia harus kehilangan Cesc Fabregas beberapa pekan silam.
Rosicky diperkirakan harus absen sampai Maret tahun depan. Sementara Walcott baru bisa merumput kira-kira di bulan Februari nanti. Sedangkan Fabregas harus absen selama empat bulan karena mengalami cedera pada kaki kanannya saat berbenturan dengan Xabi Alonso.
Fakta di atas membuat Wenger berupaya mencari tambahan gelandang pada Januari nanti. Namun pria Prancis ini punya syarat tersendiri, yakni yang sudah sarat pengalaman.
"Bursa transfer akan segera dibuka, dan meskipun kami belum pasti mendapatkan siapapun saat ini, saya pikir kami butuh seorang yang berpengalaman," tukas Wenger seperti dilansir Sky Sports.
"Kami sudah memiliki banyak pemain muda, jadi jika kami membeli sesorang maka kami akan membeli pemain yang bisa langsung nyetel. Mungkin juga kami akan mendatangkannya dengan status pinjaman."
"Cesc masih lama untuk bermain lagi, begitu juga dengan Tomas Rosicky dan Theo Walcott. Dan mereka adalah tiga pemain yang kreatif yang kami andalkan saat awal musim. Jadi apa yang kami butuhkan adalah seorang yang bisa menyiratkan sedikit harapan," sambung The Professor.
Pernyataan Wenger di atas kemudian menyembulkan nama Arshavin yang dulu memang sempat dihubung-hubungkan dengan The Gunners. Apalagi pemain berusia 27 tahun ini memiliki pengalaman yang cukup mumpuni. Musim lalu, ia berhasil mengantar Zenit St Petersburg menjadi kampiun Piala UEFA dan Piala Super Eropa. Sementara di Euro 2008, pengoleksi 15 gol dari 41 caps-nya untuk Rusia ini bermain ciamik bersama negaranya.
Arshavin juga bisa diposisikan sebagai playmaker dan juga gelandang kanan untuk mengisi posisi yang lowong di Arsenal. Maka ia sangat mungkin masuk dalam rencana Wenger.
"Saya tidak ingin mengumumkan nama," kilah Wenger sambil tersenyum. "Karena ketika Anda menyebut nama, maka kesempatan untuk mendapatkannya berkurang 50 persen. Namun saya butuh seorang gelandang yang kreatif dan juga seorang pemain tengah lainnya, karena kami tengah kekurangan stok," pungkasnya.
( roz / roz )
Gallas redempt his stupidity by an important goal
Gallas Kini Jadi 'Si Hebat'
Rossi Finza Noor - detiksport
London - William Gallas sempat dikritik banyak pihak akibat perilakunya yang kurang profesional. Namun, setelah mencetak gol tunggal ke gawang Portsmouth, ia justru dipuji sebagai pemain yang hebat.
Bulan November lalu, Gallas mengatakan kepada sebuah surat kabar Prancis bahwa suasana di ruang ganti Arsenal kurang harmonis. Ia menyebut, ada pemain The Gunners yang tak disukai oleh beberapa pemain lainnya.
Pihak klub jelas tak suka dengan sikapnya itu. Sempat ada kabar bahwa Gallas sudah dipersilahkan pergi dari Emirates Stadium. Ujung-ujungnya ban kapten pun dicopot dari lengannya--dan kini akhirnya melekat di lengan Cesc Fabregas.
Meskipun demikian, pada kenyataannya Gallas tetap tak kehilangan tempat di skuad utama The Gunners. Manajer Arsene Wenger masih kerap mempercayakan posisi palang pintu kepada pemain berusia 31 tahun ini.
Kepercayaan Wenger itu pun akhirnya dibayar tuntas oleh Gallas. Dalam pertandingan melawan Portsmouth, Senin (19/12/2008) dinihari WIB, pria berkebangsaan Prancis itu sukses melesakkan gol tunggal dalam pertandingan. Itu artinya Arsenal sukses mengamankan tiga poin sekaligus menjaga langkah mereka dalam persaingan menuju titel juara.
Wenger mengomentari gol Gallas itu sebagai sebuah jawaban atas kritik. Manajer asal Prancis itu pun tak ragu menyebut mantan pemain Chelsea itu sebagai pemain yang hebat.
"Dia menjawab semua orang dengan permainannya di lapangan dan itulah yang Anda lakukan apabila Anda adalah seorang pemain yang hebat," ujar Wenger di Setanta Sports.
"Dia pernah menjadi striker dan bisa mencetak gol melalui set-piece. Dia memliki timing yang tepat untuk melakukan serangan."
Berkat kemenangan atas Portsmouth itu, Arsenal kini menapaki kembali posisi Big Four. Jumlah 35 poin yang mereka kumpulkan sebenarnya sama dengan Aston Villa yang sebelumnya duduk di posisi empat. The Villans sendiri baru akan bertanding Selasa lusa menyambangi Hull City.
( roz / roz )
Sunday, November 30, 2008
Good sign for Arsenal !!! Bravo RVP & Gallas !!!
Van Persie - Gallas 'Berdamai'
Andi Abdullah Sururi - detiksport
London - Kemenangan boleh jadi media yang ampuh untuk mendamaikan dua orang yang bermusuhan. Menyusul kemenangan Arsenal di Stamford Bridge, Robin van Persie dan William Gallas pun "baikan".
Tidak ada cerita eksplisit bahwa kedua bintang The Gunners itu sedang dalam hubungan tak harmonis. Tapi dari kasus Gallas belum lama ini, bek kiri Gael Clichy pernah mengatakan bahwa ada suasana yang tidak enak di dressing room timnya.
Seperti diketahui, Gallas dicopot ban kaptennya setelah ia melontarkan kritik terbuka kepada pers tentang rekan-rekannya. Ia menganggap banyak pemain top Arsenal tidak muncul kehebatannya karena kurang berani.
Nah, Van Persie disebut-sebut termasuk salah satu yang paling "diserang" Gallas, sebagaimana penyerang internasional Belanda itu masih tampil angin-anginan di musim ini.
Namun, Van Persie membayar kritikan Gallas tersebut dengan menjadi bintang kemenangan timnya saat menghadapi Chelsea, Minggu (30/11/2008). Ia memborong kedua gol Arsenal dalam laga yang berkesudahan 2-1 itu.
Di akhir pertandingan Van Persie tampak berpelukan dengan Gallas. Media-media Inggris pun menyergap momen itu sebagai sebuah aksi "damai" di antara kedua,yang oleh Van Persie dibantah.
"Kami tak pernah ada masalah. Dia teman yang selalu saya hormati dan dia pun pemain yang bagus," tutur pemain kidal berusia 25 tahun itu, seperti dikutip Daily Mail.
Sementara tentang penampilan heroiknya, Van Persie menolak dijadikan bintang tunggal keberhasilan Arsenal menjegal The Blues.
"Hari ini bukan milik saya, tapi milik seluruh tim. Saya memang mencetak dua gol, tapi tidak bukan hal besar. Semua anggota skuad-lah yang melakukan ini," tukasnya.
( a2s / a2s )
Mulai sekarang Arsenal Haters, shut up your mouth !!!
Arsenal Telah Lolos Tes Karakter
Kris Fathoni W - detiksport
London - Jika kalah dari Chelsea di pekan ke-15, Arsenal disebut-sebut sudah harus melupakan asa berebut tahta juara. 'The Gunners' menjawabnya dengan kemenangan seraya unjuk kegigihan.
Di Stamford Bridge, Minggu (30/11/2008), Arsenal tertinggal 0-1 pada menit 30 kala dijamu Chelsea di Stamford Bridge. Kekalahan pun membayang.
Namun demikian, gol dari Robin van Persie di menit 59 membuat Arsenal kembali "hidup". Keunggulan bahkan direguk lewat gol van Persie tiga menit berselang. Arsenal berbalik menang setelah mempertahankan keunggulan.
"Itu adalah kemenangan besar. Dalam 20 menit terakhir kami memperlihatkan karakter dan disiplin kuat, jadi seluruh tim pantas dapat pujian," seru van Persie kepada Sky Sports.
Chelsea sendiri sempat memegang rekor kandang tak terkalahkan di Stamford Bridge selama empat tahun delapan bulan, sebelum dikandaskan Liverpool medio Oktober lalu.
Di musim ini, baru Liverpool dan Arsenal yang bisa mengalahkan Chelsea, keduanya dilakukan di kandang 'Si Biru'.
"Saat Anda menghadapi Chelsea di kandang mereka sendiri dan tertinggal sendiri, Anda tahu akan sangat sulit. Bisa memenangi pertandingan dan dengan cara yang kami lakukan sangat bagus buat tim," sambung penyerang asal Belanda itu.
Manajer Arsene Wenger tak kalah bersemangatnya. "Itu adalah kemenangan luar biasa buat tim."
"Kami telah melalui periode buruk di Premiership, tertinggal 0-1 duluan hari ini dan tetap menang. Jadi tak ada uji karakter yang lebih baik (daripada kemenangan ini)," ceplos Wenger.
( krs / arp )
Maju terus pantang mundur The Young Gunners !!!
The Gunners Jaga Peluang Juara
Arya Perdhana - detiksport
London - Arsenal berhasil mengalahkan salah satu rival terberatnya di Liga Inggris, Chelsea, dengan skor 2-1. Kemenangan ini menjaga peluang The Gunners berburu gelar jawara.
Di Stamford Bridge, Senin (1/12/2008) dinihari WIB, Arsenal sebetulnya mengawali pertandingan dengan baik. Menit ke-13, sebuah tendangan Robin van Persie dari arah kiri berhasil ditepis Petr Cech. William Gallas yang datang menyerbu luput menyodok bola yang ada di depannya.
Chelsea balas menyengat di menit 23. Sebuah umpan silang dari Jose Bosingwa disambar dengan tandukan kepala Frank Lampard, tetapi arahnya tepat ke posisi kiper Manuel Almunia yang dengan sigap menjinakkan bola.
Tuan rumah akhirnya unggul terlebih dahulu di marka setengah jam. Sebuah umpan silang mendatar Bosingwa dari sayap kanan dipotong oleh Johan Djourou dan malah masuk ke gawangnya sendiri. 1-0 bagi Chelsea.
Menit 34, Van Persie nyaris membalas. Masih dari sisi kiri kotak penalti Chelsea, penyerang Belanda itu melepaskan tembakan kaki kiri yang harus ditepis oleh Cech dengan cara menjatuhkan diri.
Lampard yang banyak mengarsiteki serangan Chelsea, mengirim umpan kepada Salomon Kalou di menit 39. Tetapi, Almunia cepat keluar sarangnya menangkap bola. Sepatu Kalou sempat mampir ke muka Almunia dan membuatnya harus mendapat sedikit perawatan.
Di babak kedua, pertarungan masih berlangsung seimbang. Lampard melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti tetapi arahnya masih menyamping di sisi kanan gawang Arsenal.
Arsenal akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di menit 59 lewat gol Van Persie yang cukup kontroversial. Sebuah umpan terobosan Denilson diteruskan dengan tembakan keras kaki kanan Van Persie dan itu membuat skor jadi 1-1.
Gol ini mendapat proses para pemain Chelsea. Pasalnya, saat menerima umpan Denilson, posisi Van Persie sudah jelas off-side. Van Persie berdiri sekitar setengah meter di belakang para bek The Blues.
Masih terhenyak karena keunggulannya lenyap, pemain Chelsea tersentak oleh gol kedua Van Persie hanya dua menit setelah gol yang pertama. Namun bedanya, gol Van Persie kali ini tercipta dengan bersih.
Meneruskan satu tendangan bebas, Emanuel Adebayor mengumpan dengan kepalanya kepada Van Persie yang dengan cepat mengeksekusi bola memakai kaki kirinya. Cech tak berdaya melihat bola meluncur menembus gawangnya di tiang jauh. 2-1 bagi Arsenal.
Di sisa waktu yang ada, Arsenal semakin solid. Sedangkan Chelsea terlihat kian putus asa mengejar ketertinggalannya. Tak ada peluang berarti yang diciptakan kedua kesebelasan dan wasit pun akhirnya meniup peluit panjang.
Kemenangan ini adalah kemenangan kedua berturut-turut Arsenal dari tim besar. Awal November lalu, 'Si Gudang Peluru' juga menang dengan skor 2-1 dari Manchester United.
Dengan nilai 26, Arsenal merangkak ke peringkat empat klasemen dengan melewati Aston Villa. The Gunners untuk sementara hanya defisit tujuh poin di belakang Chelsea yang memimpin klasemen.
( arp / krs )
Bravo The Young Gunners !!! Bravo RVP !!!
Van Persie Antar Arsenal Tekuk Chelsea
Arya Perdhana - detiksport
London - Sempat tertinggal terlebih dahulu, Arsenal akhirnya berhasil mengalahkan Chelsea 2-1. Adalah Robin van Persie yang menjadi pahlawan The Gunners berkat dua gol ciptaannya.
Di Stamford Bridge, Senin (1/12/2008) dinihari WIB, Chelsea unggul terlebih dahulu ketika Johan Djourou mencetak gol bunuh diri di menit 30. Dua gol Van Persie, di menit 59 dan 61, membuat Arsenal akhirnya berhak menang.
Kemenangan ini mengantar Arsenal merangsek kembali ke empat besar. Dengan poin 26, tim besutan Arsene Wenger ini melompati Aston Villa yang kemarin hanya bermain imbang.
Sementara Chelsea masih bercokol sebagai pemuncak sementara Premiership dengan nilai 33. Tetapi The Blues potensial disalip Liverpool yang akan bermain melawan West Ham United, Selasa (2/12) dinihari WIB.
Susunan pemain:
Chelsea: Cech; Bosingwa, Ivanovic, Terry, A. Cole; Deco (Stoch 81), Lampard, Mikel (Malouda 69), Ballack, Kalou; Anelka
Arsenal: Almunia; Sagna, Gallas, Djourou, Clichy; Denilson, Song, Fabregas, Nasri; Van Persie, Adebayor (Bendtner 83)
( arp / krs )
Amunt Valencia !!! Kejar Barca, El Che !!!
Ketat, Valencia Taklukkan Betis
Arya Perdhana - detiksport
Valencia - Unggul dua gol, lalu disamakan jadi 2-2 dan akhirnya menang 3-2. Itulah cerita kemenangan yang dipetik Valencia saat menjamu Real Betis dalam laga lanjutan Liga Spanyol.
Mengatasi Betis yang menghuni peringkat delapan di Mestalla, Senin (1/12/2008) dinihari WIB, bukanlah perkara enteng bagi Valencia, yang posisinya di klasemen empat tingkat di atas.
Di 20 menit pertama, Valencia tampak akan mudah menang kala David Villa dan Juan Mata bergantian menjebol jala Betis. Namun Betis mengejar berkat dua gol Juanma dan penalti Achille Emana. Persoalan kian rumit karena Carlos Marchena dikartumerah.
Hingga akhirnya pertolongan diberikan oleh Ruben Baraja. Gol dari pemain berposisi gelandang itu di menit 73 akhirnya memastikan Los Ches keluar dari Mestalla dengan tiga poin.
Di menit ke-10, Villa menjebol gawang Betis yang dijaga Espinosa Casto dengan sebuah tendangan jarak dekat menyambar umpan silang Edu dari sayap kiri yang gagal disapu bek-bek tim tamu.
Mata menggandakan keunggulan tim asuhan Unai Emery itu di menit ke-20. Dengan sebuah aksi individu ciamik, penyerang muda Valencia itu menggiring bola ke depan kotak penalti Betis dan dengan sepakan kaki kiri terarah membawa Los Ches memimpin 2-0.
Babak kedua adalah neraka bagi Valencia. Menit 56, Juanma sukses menyambar umpan crossing Mehmet Aurelio dengan kepalanya dan menaklukkan Renan Brito yang berdiri di bawah mistar gawang Valencia.
Betis akhirnya menyamakan kedudukan pada menit 64 melalui penalti Emana. Penalti diberikan setelah Marchena menjatuhkan Sergio Garcia di kotak penalti dalam sebuah kemelut. Marchena pun dikartumerah dan Los Ches harus bermain dengan 10 orang.
Namun publik di Mestalla akhirnya bersorak gembira ketika Baraja sukses mencetak gol ketiga Valencia di menit 73. Baraja menanduk bola menjebol gawang Los Verdiblancos, menyambut tembakan bebas Manuel Fernandes.
Kemenangan ini mengantar Valencia melonjak ke peringkat tiga klasemen sementara La Liga dengan nilai 27. Los Ches melewati Real Madrid tetapi masih berada di belakang Barcelona dan Villarreal.
Susunan pemain
Valencia: Renan; Miguel, Marchena, Alexis (Albiol 49), Moretti; Edu (Fernandes 40), Baraja, Albelda; Joaquin (Maduro 78), Villa, Mata
Betis: Casto; Nelson (Segura 85), Juanito, Arzu, Monzon; Capi (Pavone 83), Aurelio; Emana; Damia, Sergio Garcia, Juanma
( arp / krs )
Keep on your winning streak I Giallorossi !!!
Spalletti Minta Roma Jangan Jumawa
Kardhika Cipta Binangkit - detiksport
Roma - Hasil positif kembali diraih AS Roma setelah mengandaskan Fiorentina 1-0. Pertanda masa kegelapan sudah lewat? Hati-hati, jangan terlampau jumawa dulu, 'Giallorossi'.
Dalam pertandingan Minggu (30/11/2008), Roma unggul melalui gol semata wayang dari kaki Fransesco Totti di menit ke-59. Skor gagal disamakan Fiorentina yang akhirnya harus pulang dengan kekalahan.
Ini menjadi kemenangan ketiga beruntun Roma di Seri A. Sempat terjerembab di papan bawah, hasil itu bak menandakan bahwa Giallorossi sudah bangkit, bahkan mungkin telah kembali masuk bursa Scudetto.
"Bisakah Roma menantang untuk perebutan scudetto? Saat ini kami harus fokus untuk mengatrol posisi kami di klasemen," tukas Spalletti seperti dilansir Channel4.
Rentetan hasil positif --Roma total sudah tak terkalahkan di enam laga termasuk dua di antaranya di Liga Champions-- memang membangkitkan asa. Tapi Spalletti tak mau itu bikin mereka jumawa.
"Kami kehilangan banyak poin di awal, jadi kami tetap harus rendah hati dan bekerja keras lebih dari siapapun untuk mengejar," sambungnya.
Kembalinya Totti yang mencetak gol kemenangan bak menandakan dia sudah kembali ke performa terbaiknya pasca cedera. Spalletti pun menyambutnya dengan antusias.
"Dia (Totti) berlatih dengan konsisten dan merasa lututnya lebih baik. Lagipula ketika dia mencetak gol di Olimpico rasanya berbeda ketimbang saat pemain lain melakukannya," pungkas Spaletti.
( krs / krs )
Fransesco "Prince of Rome" Totti menangkan AS Roma
Totti Menangkan Roma
Kardhika Cipta Binangkit - detiksport
Roma - AS Roma mulai membenahi penampilan. Menjamu Fiorentina, Roma menang 1-0 lewat gol semata wayang dari sang kapten Fransesco Totti.
Dalam pertandingan, Sabtu (30/11/2008), Roma unggul tipis 1-0 atas Fiorentina setelah satu Totti di menit ke-59 tidak mampu dibalas oleh tamunya hingga akhir pertandingan.
Hasil ini membuat Giallorossi beranjak naik ke posisi keempat belas, sedangkan kekalahan membuat La Viola tetap berada di peringkat enam klasemen Serie A pekan ke-14.
Sejak awal pertandingan di Olimpico, kedua tim langsung melakukan serangan. Hasilnya hanya dalam waktu dua menit baik Roma dan Fiorentina sudah mendapatkan peluang masing-masing melalui Juan dan Adrian Mutu.
Ketangguhan kiper Alexander Doni di bawah mistar Roma dan Sebastian Frey yang mengawal gawang 'La Viola' juga mewarnai jalannya laga. Keduanya masing-masing menghalau peluang yang didapat oleh Ricardo Montolivo dan Totti.
Aksi Luciano Zauri di menit ke-15 juga membuat lini pertahanan Roma kerepotan. Namun, tusukan yang diakhiri dengan crossing kepada Alberto Gilardino itu masih gagal dimakasimalkan setelah bola hanya melayang di atas mistar gawang Doni.
Di menit akhir babak pertama, Roma mendapatkan peluang emas melalui Marco Casetti. Tapi bola sepakannya masih melebar. Hingga turun minum kududukan masih imbang 0-0.
Di babak kedua, Roma akhirnya unggul di menit ke-59. Publik Olimpico bersorak setelah umpan silang Rodrigo Taddei tidak disia-siakan oleh Totti. Tendangan keras Il Capitano Roma itu melewati Frey. 1-0 untuk tuan rumah.
Pasca gol tersebut, Fiorentina balik menekan. Di menit akhir, peluang emas tercipta melalui free-kick Adrian Mutu. Tapi tendangannya masih mengenai tembok Roma. Skor pun tetap 1-0 untuk Roma.
Susunan Pemain:
ROMA: Doni; Cassetti (Cicinho 66'), Juan, Mexes (Loria 75'), Riise; Perrotta, De
Rossi, Brighi; Baptista; Vucinic, Totti (Menez 88').
FIORENTINA: Frey; Zauri, Kroldrup, Gamberini, Vargas; Kuzmanovic (Almiron 73'),
Felipe Melo, Montolivo; Santana (Jovetic 62'), Gilardino (Pazzini 76'), Mutu.
( krs / arp )
Monday, November 10, 2008
Arsene Wenger's view about Arsenal wins 2-1 against MU
Dear Supporter,
I feel it was a very important result on Saturday because I can imagine what would have happened if we had lost.
Mathematically it was very important for us to stay close to the top and to show what kind of determination, spirit and mental attitude we have. We went out there thinking that we will win no matter what happens. No matter what happens on the pitch we will keep going and that is what we did.
I didn't doubt the spirit of my players. I acknowledged that we made some mistakes, especially against Tottenham, but I never questioned the spirit, quality or ability to play for the championship.
There is only one thing in our job and that is to go on the football pitch and show how much you want it, show quality on the pitch - and spirit - and that is what we did. I believe above all today it was a fantastic football game because both teams played with the right spirit.
We won against, for me, a great Man United side and the difference was maybe we took our chances early on and they didn't. After we scored the second goal we did hang on but tried to score the third goal on the counter-attack. We couldn't do that and that is why the game remained very tight until the end.
Samir Nasri scored our goals and he can finish with his right foot or left foot. He has a lot of pace and power and I encourage him to go into the final third. He was more of a playmaker in France who gave the ball and took it back but I believe that with his pace he can penetrate in the final third and he will score plenty of goals for us.
Nicklas Bendtner had an outstanding game. It shows how this job can change because on Wednesday he was not especially on his best form and three days later he produced a quality performance. We showed that we have the quality in our squad, even though it is questioned so many times. We showed that no matter who plays we have the spirit.
When the fourth official showed six minutes of stoppage time I was a bit surprised. I asked him if he was sure because I have never played six minutes at the end of a game.
I personally would have preferred it if my players had taken the ball to the corner flag. I prefer that to passing the ball around in our own half with three minutes to go. We would prefer to have a positive attitude in the other half of the pitch. I want them first to be in the other half of the pitch and then as close to the corner flag as possible.
We have been criticised recently but I believe that, apart from Stoke, we went to Bolton and Blackburn and we won in a convincing way. We had one accident at Stoke and after it provoked hysteria. After the 0-0 against Fenerbahce we still have eight points in the Champions League and no one else has more apart from Juventus who have 10.
It is difficult sometimes to understand why everybody became so critical so suddenly. But hopefully we answered a few critics on Saturday.
Thanks for your support.
Arsene Wenger's signature
Arsène Wenger
Bravo The Young Gunners ! Bravo Samir Nasri !
Nasri Pahlawan Arsenal
Arya Perdhana - detiksport
London - Tampil dengan skuad compang-camping, Arsenal justru berhasil mengatasi musuh bebuyutannya, Manchester United, dengan skor 2-1. Pahlawan kemenangan Arsenal adalah Samir Nasri.
Dua gol diborong gelandang menyerang asal Prancis tersebut dalam mega duel pekan ke-12 Liga Inggris di Emirates Stadium, London, Sabtu (8/11/2008) malam.
Jalannya pertandingan
Dengan banyaknya pemain yang tidak fit dan kena skorsing, Arsenal memainkan formasi 4-5-1 dan memperkuat lini tengah. Manajer Arsene Wenger menurunkan dua pemain yang sebelumnya diragukan bisa turun, yakni Mickael Silvestre dan Theo Walcott.
Arsenal tampil tegang di awal pertandingan. Laga baru berusia dua menit, kiper Manuel Almunia membuat kesalahan dengan menangkap backpass dari Silvestre. Tendangan bebas di dalam kotak penalti The Gunners untuk MU.
Eksekusi dilakukan oleh Anderson. Sepakan Anderson memang diblok, tapi bola mental jatuh ke kaki Michael Carrick yang segera menyambutnya dengan tendangan kaki kanan yang masih melebar di kiri gawang tuan rumah.
Menit ketujuh, sebuah gol MU yang dicetak Dimitar Berbatov dianulir wasit. Dari Cristiano Ronaldo di kanan, bola diumpankan kepada Rooney yang menendang ke gawang namun masih bisa ditepis Almunia. Bola terlepas dari tangan Almunia dan diceploskan ke gawang kosong oleh Berba. Gol dianulir karena penyerang Bulgaria itu sudah off-side.
Dua menit kemudian, MU mendapat tendangan bebas sekitar 20 meter dari gawang. Bola tendangan Ronaldo tidak menemui sasaran karena menyamping di kanan gawang.
Arsenal mencoba mencuri peluang dari serangan balik. Pergerakan Samir Nasri di sisi kiri diakhiri dengan umpan silang yang gagagl disundul oleh Nicklas Bendtner. Walcott yang mencoba menyambar juga tak berhasil menyentuh bola.
Peluang terbaik MU datang di menit ke-17. Sebuah kombinasi manis dari Anderson kepada Berba lalu diteruskan ke Ronaldo. Sodoran Ronaldo kepada Wayne Rooney yang bebas disambut dengan tendangan kaki kanan yang masih jauh melambung! Padahal posisi Rooney sangat bebas!
Arsenal akhirnya memetik gol pertamanya di menit ke-22. Dari sebuah tendangan bebas di rusuk kiri MU, Cesc Fabregas melayangkan bola yang coba dibuang Berbatov. Namun bola jatuh ke kaki Nasri. Dengan satu kontrol, pemain Prancis itu lantas menembak memakai kaki kiri. Gol!
Bola tak berhasil ditangkap kiper Edwin van der Sar karena sedikit berbelok arah akibat mengenai kaki Gary Neville. Arsenal 1, MU 0.
Gael Clichy hampir saja membuat gol bunuh diri yang dapat menjadikan skor 1-1 di menit 27. Tendangan bebas Ronaldo dari sayap kanan Arsenal disambut sundulan Clichy yang hampir saja merobek jala Almunia! Selamatlah gawang Arsenal.
Arsenal perlah mengimbangi permainan dan mulai menciptakan beberapa peluang. Lewat serangan balik di bilangan menit 28, Fabregas melepas tendangan dari kiri kotak penalti MU ke tiang jauh Van Der Sar tapi melebar.
Di menit terakhir babak pertama, aksi penetrasi Anderson di dalam kotak penalti Arsenal diakhiri dengan tendangan jarak dekat yang jatuh tepat di pelukan Almunia.
Babak pertama pun usai masih tetap dengan keunggulan 1-0 Arsenal.
Babak kedua baru berusia tiga menit ketika Nasri menggandakan keunggulan Arsenal. Umpan sodoran Fabregas diakhiri tendangan keras Nasri yang menjebol gawang Van Der Sar untuk kali kedua. Arsenal memimpin 2-0.
MU hampir saja langsung menjawab gol itu semenit berikutnya. Sebuah umpan silang dari sayap kiri disambut oleh Ronaldo dari jarak kurang dari lima meter namun tendangannya hanya menyerempet tiang kanan Almunia.
Tepat satu jam marka waktu pertarungan ini terlewati, Ronaldo kembali beroleh peluang. Bekerjasama 1-2 dengan Park, pemain Portugal ini lolos ke dalam kotak penalti Arsenal. Namun tendangannya diamankan oleh Almunia dengan mudah.
MU terus menyerang. Menit ke-61, sebuah umpan silang dilepaskan Berbatov dari sisi kiri. Rooney yang cukup bebas menanduk bola namun Almunia dengan cekatan memeluk si kulit bundar dan mengamankan jalanya.
Sembilan menit sebelum laga usai, sebuah kesempatan emas dari Bendtner terbuang. Menusuk dari sayap kiri, sepakan penyerang jangkung Denmark itu terlalu lemah dan diamankan oleh Van Der Sar.
Di menit-menit akhir, MU sempat membuat nafas puluhan ribu orang di stadion berkapasitas lebih dari 60 ribu orang itu tertahan dengan mencetak gol lewat kaki pemain pengganti Rafael Da Silva.
Gol Da Silva ini terhitung cantik. Sebuah crossing dari sayap kiri gagal disundul Ronaldo. Bola kemudian mengarah ke Da Silva yang lalu mengontrolnya dengan dada. Sebelum mengenai tanah, bola disambar dengan sepakan kaki kiri kencang yang menembus jala kiper pengganti Lukasz Fabianski.
Wasit Howard Webb memberi tambahan waktu enam menit menyusul sempat dirawatnya Almunia akibat bertabrakan dengan Carrick. Namun gol penyama kedudukan dari MU tak jua datang. Skor akhir tetap 2-1 bagi kemenangan 'Si Gudang Peluru'.
Susunan pemain
Arsenal: Almunia (Fabianski 78); Sagna, Gallas, Silvestre, Clichy; Walcott (Song 77), Fabregas, Denilson, Diaby (Toure 85), Nasri; Bendtner
MU: Van der Sar; Neville (Da Silva 63), Ferdinand, Vidic, Evra; Ronaldo, Carrick, Anderson (Giggs 71), Park; Berbatov, Rooney (Tevez 77)
( arp / arp )
Masih belum sembuh I Giallorossi ? Beri obat yang manjur dong Don Spaletti !
Bunuh Diri Cicinho Batalkan Kemenangan Roma
Doni Wahyudi - detiksport
Bologna - AS Roma gagal melanjutkan penampilan gemilangnya setelah ditahan Bologna. Unggul lebih dulu, Gialorossi dipaksa bermain 1-1 setelah Cicinho membuat gol bunuh diri di injury time.
Penampilan Roma yang jauh dari memuaskan musim ini diprediksi sudah akan berakhir. Alasannya adalah kemenangan telak 3-1 atas Chelsea di ajang Liga Champions midweek kemarin.
Namun saat kembali ke Seri A, skuad besutan Luciano Spaletti ternyata belum bisa tampil maksimal. Bertandang ke Bologna, Francesco Totti dkk harus puas membawa pulang tambahan satu poin setelah bermain imbang 1-1.
Jalannya Pertandingan
Bologna nyaris memimpin saat laga baru berjalan delapan menit saat sepakan Marchini mampu dihadang Alexander Doni. Bola mental yang jaruh ke kaki Marco Di Vaio pun gagal diteruskan menjadi gol oleh sang striker, padahal dia melakukannya dari jarak yang sangat dekat.
Sementara Mirco Vucinic yang menjadi bintang Roma saat menundukkan Chelsea juga tak mau kalah membuang kesempatan emas di menit 34 saat dia gagal menceploskan bola ke dalam gawang usai menerima bola sodoran David Pizarro. Arah tendangannya justru membuat bola jatuh ke pelukan Francesco Antonioli.
Vucinic kembali mensia-siakan peluang beberapa menit berselang saat sepakannya dari tengah kotak penalti mencoba memaksimalkan umpan Cicinho melayang jauh di atas gawang. Sementara peluang tambahan tuan rumah datang dari serangan balik Di Vaio, namun bola yang ditendangnya melengkung mengarah ke luar dari gawang Roma.
Memasuki babak kedua, tekanan yang dilancarkan Rossoblu makin berbahaya. Kiper Doni harus berjuang mati-matian menjaga gawangnya, termasuk saat kepalanya berbenturan ketika berduel dengan Di Vaio saat mencoba berebut bola.
Meski begitu Roma tetap mampu unggul lebih dulu lewat peluang pertama yang mereka kreasikan di babak kedua ini. Diawali eksekusi tendangan bebas yang melahirkan sedikit kemelut, Francesco Totti merayakan penampilan ke 400-nya di Seri A dengan gol yang dia lesakkan.
Saat kemenangan sepertinya sudah di depan mata, Roma justru malah kedatangan bencana. Di masa injury time, tendangan sudut yang diambil Di Vaio ditanduk dengan sangat baik oleh Cicinho ke gawangnya sendiri. Padahal saat itu bek Brasil tersebut tidak dalam posisi tertekan pemain lawan.
Susunan Pemain
Bologna: Antonioli; Zenoni, Terzi, Moras, Lanna; Adailton (Marazzina 59), Mudingayi, Carrus, Marchini (Cuelho 78), Valiani (Bernacci 82); Di Vaio
Roma: Doni (Artur 65); Cicinho, Mexes (Tonetto 46), Juan, Panucci; Perrotta, De Rossi, Pizarro, Brighi; Totti (Baptista 86), Vucinic
( din / din )
Friday, November 7, 2008
Awal yang kurang memuaskan di UEFA Cup, El Che !!!
Jumat, 7/11/2008 | 05:48 WIB
MILAN, JUMAT - Matchday 2 penyisihan grup Piala UEFA diwarnai sukses klub-klub besar dan ternama. Klub Liga Italia, Inggris, dan Jerman melenggang dengan kemenangan.
Hanya tim Spanyol yang tampil konyol. Sevilla yang selama ini alot dan pernah dua kali juara, takluk 0-1 di kandang Standar Liege. Sedangkan Valencia yang bermain di kandang sendiri pun hanya mampu bermain 1-1 lawan FC Copenhagen. Racing Santander juga demikian. Bermain di hadapan publiknya, Racing dipaksa bermain imbang 1-1 lawan Schalke.
Dari Italia, Udinese tampil memukau di kandang Spartak Moskva dan menang 2-1. Sedangkan AC Milan juga memetik kemenangan. Meski harus berjuang keras, I Rossoneri akhirnya menang 1-0 atas Braga berkat gol Ronaldinho di masa injury time.
Klub Inggris lebih sukses lagi. Tiga wakil negeri ini, Manchester City, Aston Villa, dan Tottenham Hotspur berhasil mengeruk poin tiga.
City menang 3-2 atas FC Twente Enschede. Sedangkan Aston Villa yang tampil di kandang Slavia Praha berhasil mencuri kemenangan 1-0. Tottenham Hotspur lebih memukau lagi. Ditangani Harry Redknapp, Spurs tampaknya benar-benar bangkit. Di kandang sendiri, mereka menghajar Dinamo Zagreb 4-0.
Klub-klub Jerman juga bermain menawan. Wolfsburg menghajar Heerenveen 5-1. Sedangkan Stuttgart mengalahkan Partizan Belgrade 2-0. Schalke meski hanya bermain seri lawan Racing Santander, masih lumayan karena pertandingan dilakukan di kandang lawan. (HPR)
Klasemen Piala UEFA dan Hasil Matchday 2
Grup A
01 Schalke 2 1 1 0 4-2 4
02 Man. City 1 1 0 0 3-2 3
03 Twente 2 1 0 1 3 3 3
04 Racing 2 0 1 1 1-2 1
05 PSG 1 0 0 1 1-3 0
Manchester City 3 - 2 FC Twente
Racing Santander 1 - 1 Schalke
Grup B
01 Galatasaray 2 2 0 0 3-0 6
02 Hertha 2 0 2 0 1-1 2
03 Metalist 1 0 1 0 0-0 1
04 Benfica 2 0 1 1 1-3 1
05 Olympiacos 1 0 0 1 0-1 0
Metalist Kharkiv 0 - 0 Hertha Berlin
Benfica 0 - 2 Galatasaray
Grup C
01 Sampdoria 1 1 0 0 2-1 3
02 Sevilla 2 1 0 1 2-1 3
03 Standard 1 1 0 0 1-0 3
04 Stuttgart 2 1 0 1 2-2 3
05 Partizan 2 0 0 2 1-4 0
Stuttgart 2 - 0 Partizan Belgrade
Standard Liege 1 - 0 Sevilla
Grup D
01 Udinese 2 2 0 0 4-1 6
02 Tottenham 2 1 0 1 4-2 3
03 Zagreb 2 1 0 1 3-6 3
04 NEC 1 0 0 1 2-3 0
05 Spartak Moskva 1 0 0 1 1-2 0
Spartak Mokva 1 - 2 Udinese
Tottenham Hotspur 4 - 0 Dinamo Zagreb
Grup E
01 Milan 2 2 0 0 4-1 6
02 Wolfsburg 1 1 0 0 5-1 3
03 Braga 2 1 0 1 3-1 3
04 Portsmouth 1 0 0 1 0-3 0
05 Heerenveen 2 0 0 2 2-8 0
Wolfsburg 5 - 1 SC Heerenveen
AC Milan 1 - 0 Braga
Grup F
01 Aston Villa 2 2 0 0 3-1 6
02 Hamburg 1 1 0 0 2-1 3
03 Ajax 2 1 0 1 2-2 3
04 Slavia 1 0 0 1 0-1 0
05 Zilina 2 0 0 2 1-3 0
Ajax Amsterdam 1 - 0 Zilina
Slavia Prague 0 - 1 Aston Villa
Grup G
01 St Etienne 2 2 0 0 6-1 6
02 Valencia 1 0 1 0 1-1 1
03 Club Brugge 1 0 1 0 0-0 1
04 Kobenhavn 2 0 1 1 2-4 1
05 Rosenborg 2 0 1 1 0-3 1
Saint-Etienne 3 - 0 Rosenborg
Valencia 1 - 1 FC Copenhagen
Grup H
01 CSKA Moskva 2 2 0 0 6-1 6
02 Nancy 2 1 1 0 5-2 4
03 Lech 1 0 1 0 2-2 1
04 Deportivo 1 0 0 1 0-3 0
05 Feyenoord 2 0 0 2 1-6 0
Lech Poznan 2 - 2 Nancy
Feyenoord Rotterdam 1 - 3 CSKA Mokva
Thursday, November 6, 2008
Hasil yang buruk untuk menghadapi MU. Bangkitlah The Young Gunners !!!
Liga Champions Grup G
Arsenal Tertahan Fenerbahce Tanpa Gol
Doni Wahyudi - detiksport
London - Hasil buruk Arsenal di kompetisi lokal terbawa ke Liga Champions. Menjamu Fenerbahce di Emirates Stadium, Kamis (6/11/2008), The Gunners dipaksa puas bermain tanpa gol, 0-0.
Dengan hasil ini Arsenal sudah tidak pernah menang di tiga laga terakhirnya di berbagai kompetisi. Sebelumnya mereka ditahan Tottenham Hotspur 4-4 dan kemudian ditaklukkan Stoke City 1-2 akhir pekan lalu, keduanya di kompetisi Premiership.
Meski cuma bermain imbang, posisi Arsenal di puncak klasemen Grup G belum terusik. Skuad besutan Arsene Wenger kini mengumpulkan poin delapan, unggul dua dari FC Porto yang pada pertandingan lain menundukkan Dynamo Kiev 2-1.
Jalannya Pertandingan
Sejak peluit tanda pertandingan dimulai, Arsenal sudah menekan tamunya, namun baru di menit tujuh mereka punya peluang matang saat memanfaatkan kesalahan Roberto Carlos. Namun kesempatan ini gagal berujung gol lantaran umpan Robin Van Persie pada Cecs Fabregas mampu diantisipasi kiper Volkan Demirel yang keluar dari sarangnya.
Beberapa menit berselang gantian Samir nasri yang membuang peluang. Gelandang Prancis itu tak mampu memanfaatkan bola yang diumpan Van Persie pada kesempatan pertama yang membuat sebuah peluang lain melayang.
Kesempatan terakhir The Gunners membuka keunggulan di babak pertama tercipta di menit 31 saat Van Persie berusaha memaksimalkan umpan Kolo Toure. Namun nasib sial tuan rumah berlanjut lantaran bola yang diarahkan pesepakbola Belanda itu cuma membentur mistar.
Di awal babak kedua Arsenal masih kesulitan menembus pertahanan si wakil Turki, upaya melepaskan tendangan jarak jauh pun sempat dilakukan Bendtner yang masih melenceng jauh. Sementara lewat serangan balik, Ugur Boral sempat membuat fans tuan rumah ketar-ketir meski sepakannya kemudian melebar.
Di menit 52 publik Emirate bersorak kegirangan saat tandukan Nicklas Bendtner meneruskan umpan van Persie bersarang di jalan lawan. Namun wasit langsung membatalkan gol tersebut karena sang striker dianggap lebih dulu melanggar Carlos.
Di sisa waktu pertandingan Arsenal terus berupaya menciptakan peluang, meski tak ada yang benar-benar membahayakan gawang lawan. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor akhir pertandingan bertahan di angka 0-0.
Susunan Pemain
Arsenal: 21-Lukasz Fabianski; 5-Kolo Toure, 20-Johan Djourou, 18-Mikael Silvestre (17-Alex Song 83), 22-Gael Clichy; 16-Aaron Ramsey (2-Abou Diaby 60), 4-Cesc Fabregas, 15-Denilson, 8-Samir Nasri; 11-Robin van Persie, 26-Nicklas Bendtner (12-Carlos Vela 60)
Fenerbahce: 1-Volkan Demirel; 77-Gokhan Gonul, 4-Edu, 2-Lugano, 3-Roberto Carlos (6-Gokcek Vederson 69); 8-Kazim Kazim (18-Ali Bilgin 60), 33-Claudio Maldonado (16-Josico 68), 21-Selcuk Sahin, 25-Ugur Boral; 23-Semih Senturk, 14-Daniel Guiza
( din / krs )
Bravo I Giallorossi !!! Bangkitlah Serigala-serigala Roma !!!
Liga Champions Grup A
Roma Pecundangi Chelsea
Kris Fathoni W - detiksport
Roma - AS Roma menjaga kansnya untuk bertahan di Liga Champions dengan kemenangan 3-1 atas Chelsea. Kemenangan membawa "Giallorossi" menempati posisi dua klasemen di bawah "The Blues", yang dalam pertandingan kontra Roma tak menuntaskan permainan dengan genap 11 pemain.
Hasil matchday 4 itu membuat Roma kini mengoleksi enam angka dan menempati posisi kedua klasemen Grup A, terpaut satu angka dari Chelsea yang masih memuncaki klasemen.
Tiga gol yang dibuat Roma di Stadion Olimpico, Rabu (5/11/2008) dinihari WIB, itu juga menghentikan rekor tak kebobolan "Si Biru" di Liga Champions musim ini. Sampai dengan matchday 3, gawang Petr Cech memang belum pernah digetarkan lawan.
Sementara itu partai lain Grup A antara CFR Cluj kontra Bordeaux berakhir dengan kemenangan tim tamu. Bordeaux menang 2-1 lewat gol Yoann Gourcuff di menit 6 dan Wendel di menit 38. Cluj hanya bisa membalas lewat Dani di menit 9.
Bordeaux kini menghuni posisi tiga klasemen dengan raihan setara Roma, enam angka. Sedangkan Cluj jadi tim terbawah dengan 4 angka.
Jalannya Pertandingan
Pada menit 18, Chelsea mencatat peluang. Florent Malouda menerobos pertahanan Roma dan melepaskan umpan tarik kepada Deco. Bola lantas disepaknya dan membentur lawan hanya untuk menghasilkan sepak pojok.
Pada menit 27, Alex mampu menghadang sepakan Francesco Totti dari sayap kiri. Tiga menit kemudian di sisi gawang lain, Doni masih mampu menyelamatkan gawang dari tendangan jarak jauh Frank Lampard.
Roma memimpin atas Chelsea di menit 33. Dari sayap kanan, Cicinho melepaskan umpan silang ke muka gawang dan Christian Panucci yang tak terkawal dengan baik mampu menyambar bola dan bikin skor jadi 1-0
Malouda merangsek ke depan di menit 39 dan lajunya tak terkawal di sisi kiri. Dari jarak sekitar 18 meter, bola disepaknya meski masih jauh dari sasaran.
Tiga menit memasuki babak kedua, Roma menggandakan keunggulan. Dari sodoran bola Matteo Brighi bola mampu dimaksimalkan oleh Mirko Vucinic untuk bikin skor jadi 2-0 untuk Roma.
Vucinic kembali membuat bersorak kubu Roma di menit 58. Mencuri bola dari Jon Obi-Mikel, Vucinic menggiring bola dan mengecoh Obi-Mikel sebelum menceploskan bola melewati hadangan Petr Cech di tiang dekat.
Chelsea akhirnya memperkecil ketinggalan di menit 75. Dari sayap kiri Deco melepaskan tendangan keras yang mengenai John Terry dan kemudian bisa dilesakkannya ke dalam gawang Doni. Roma sempat memprotes karena menilai posisi Terry offside, kendati tidak begitu menurut wasit dan hakim garis.
Sepuluh menit menjelang bubaran, Chelsea kehilangan satu pemain setelah Deco dikartu merah. Dia menuai kartu kuning kedua setelah mengeksekusi tendangan bebas sebelum wasit memberi aba-aba.
Susunan Pemain:
AS Roma: 32-Doni; 3-Cicinho, 5-Philippe Mexes, 4-Juan, 2-Christian Panucci; 20-Simone Perrotta (11-Rodrigo Taddei 72), 16-Daniele De Rossi, 7-David Pizarro, 33-Matteo Brighi; 9-Mirko Vucinic (17-John Arne Riise 88), 10-Francesco Totti (19-Julio Baptista 61)
Chelsea: 1-Petr Cech; 17-Jose Bosingwa (21-Salomon Kalou 63), 26-John Terry, 33-Alex, 18-Wayne Bridge; 20-Deco, 12-John Obi Mikel, 8-Frank Lampard; 10-Joe Cole (35-Juliano Belletti 46), 39-Nicolas Anelka, 15-Florent Malouda (11-Didier Drogba 46)
( krs / din )
Monday, November 3, 2008
Arsene Wenger's e-mail about lost from Stoke City
Dear Supporter,
Saturday was a game where we had a lot of possession, but Stoke defended very well and were well organised. We were not sharp enough to create chances and conceded two goals on two throw-ins. They fought for every ball and they waited for their set-pieces.
Rory Delap was an influence even though we had a plan to deal with his throw-ins and we had worked on it. They fly into the box and it is difficult with 20 people in there. That sort of thing is not our greatest strength. We were punished and I believe we were unlucky as well.
People who love the traditional English game would have been happy because they got what they liked on Saturday. It was a traditional game with a lot of fight and commitment. And at the end of the day Stoke deserved to win the game.
I believe we tried very hard and I think Stoke are sharp at the moment while we look jaded physically. At the moment we play a lot games and we suffer a little a bit because of that. It isn't a confidence issue but we gave a lot on Wednesday against Spurs. We play again in midweek and that is why, in the repetition of games, if you don't score first you can suffer.
The result was not the only bad news from Saturday. Robin van Persie was sent off and I think that his red card was very, very harsh. He shouldn't have challenged the goalkeeper like that but I don't think it was a red card.
We have injuries too, very bad ones to Adebayor and Walcott. One or two have knocks as well, like Sagna. Saturday was the kind of game where if you are a little bit short on sharpness, you are less agile and get out of tackles less quickly.
Thanks for your support.
Arsène Wenger
Sunday, November 2, 2008
AS Roma kalah, bakal degradasi ?? Mengecewakan !!
Juve Tambah Derita Roma
Doni Wahyudi - detiksport
Reuters
Turin - Rentetan hasil buruk yang diraih AS Roma belum berakhir. Derita Giallorossi malah makin bertambah setelah menyerah 0-2 dalam lawatannya ke Juventus, Minggu (2/11/2008) dinihari WIB.
Buat Juventus kemenangan ini melanjutkan catatan bagus yang mereka dapat dalam beberapa pekan terakhir. Setelah meraih hasil tak menentu di awal musim, Bioanconeri kini sudah mengumpulkan tiga kemenangan beruntun.
Posisi Juve di klasemen sementara pun mengalami peningkatan, dari yang sebelumnya berda di urutan delapan ke posisi lima, dengan poin total 18. Sementara buat Roma kekalahan ini semakin membenamkan mereka di posisi bawah klasemen, tepatnya urutan 16.
Baru tujuh angka dikumpulkan Roma di pekan ke-10 ini. Baru dua kemenangan didapat Francecsco Totti cs sementara seluruh laga tandang mereka berakhir dengan kekalahan.
Jalannya Pertandingan
Sejak menit awal kedua kesebelasan menerapkan permainan terbuka yang membuat jalannya pertandingan menarik ditonton. Meski tak diperkuat Francesco Totti yang cedera dan tinggal mengandalkan Julio Baptista senagai ujung tombak, skuad besutan Luciano Spaletti mempu memberi perlawanan.
Di menit-menit awal lomba beberapa peluang berhasil dikreasikan kedua tim. Namun salah satu yang dianggap paling berpotensi menjadi gol adalah sepakan Christian Panucci di menit 20. Bola yang bergulir pelan melintasi muka gawang akhirnya membentur di tiang jauh sementara Alex Manninger cuma bisa memandanginya.
Baptista memiliki peluang bersih lainnya beberapa menit kemudian saat menanduk umpan tendangan bebas De Rossi namun bola yang di arahkannya masih melayang jauh dari sasaran. Sementara upaya Mirco Vucinic menjebol gawang Juve terhadang Nicola Legrottaglie.
Meski bermain terbuka, gol pertama yang terjadi dalam pertandingan ini justru datang dari prosesi bola mati. Tendangan bebas Alesandro Del Piero dari jarak 30 meter bersarang di pojok kanan gawang Roma tanpa mampu dijangkau Doni saat pertandingan babak pertama menyisakan tujuh menit lagi.
Sebelum turun minum Del Piero nyaris mencetak gol keduanya, namun tendangan voli yang dilepaskannya ternyata cuma membentue sisi luar jala yang membuat paruh pertama laga berkesudahan 1-0.
Di awal babak kedua Juve langsung menyengat melalui Amauri Carvalho. Namun tendangan akrobatik striker kelahiran Brasil itu diselamatkan Doni dengan tak kalah gemilang.
Juve yang tampil lebih agresif di babak kedua akhirnya menambah jumlah golnya di menit 48. Del Piero lagi-lagi menjadi kreator gol ini saat dia melepaskan umpan pada Marchionni, yang kemudian mengecoh John Arne Riise dan memperdaya Doni untuk mengubah skor menjadi 2-0.
Meski kebobolan dua gol, penampilan Doni dalam laga tersebut layak mendapat sanjungan karena dia banyak melakukan penyelamatan gemilang yang salah satunya datang saat memblok tendangan Amauri untuk menghindarkan Roma dari ketertinggalan yang lebih besar.
Di 20 menit terakhir pertandingan Luciano Spalletti berusaha membuat perubahan dengan memasukkan Stefano Okaka dan mengganti David Pizarro. Namun perubahan tersebut tidak berhasil dan Roma tetap gagal membangun serangan yang membahayakan.
Susunan Pemain
Juventus: Manninger, Grygera (Mellberg 77), Legrottaglie, Chiellini, Molinaro, Marchionni, Sissoko, Tiago, Nedved (De Ceglie 80), Amauri, Del Piero
Roma: Doni, Panucci (Cicinho 58), Mexes, Juan, Riise, Pizarro (Okaka 70), De Rossi, Taddei (Menez 46), Perrotta, Vucinic, Baptista ( din / roz )
Valencia kalah, posisi puncak hilang. Mengecewakan !!!
Geser Valencia, Barca Puncaki Klasemen
Rossi Finza Noor - detiksport
Reuters/Jon Nazca
Malaga - Barcelona akhirnya merebut tampuk pimpinan klasemen sementara dari tangan Valencia usai menundukkan Malaga 4-1. Los Ches sendiri harus takluk di tangan Racing Santander 2-4.
Pada pertandingan yang berjalan di Estadio La Rosaleda, Minggu (2/11/2008) dinihari WIB, Barcelona tampil relatif lebih dominan ketimbang Malaga. Statistik pertandingan mencatat bahwa Barcelona memenangi penguasaan bola dengan 56:44.
Barcelona membuka kemenangan atas Malaga pada menit kelima ketika tendangan bebas Xavi hernandez menghujam gawang Malaga yang dikawal Francesc Arnau. Namun, tuan rumah tak tinggal diam menerima gol tersebut. Mereka langsung membalsanya lewat gol Duda di menit 13. Skor berubah menjadi 1-1.
Lionel Messi membuat El Barca kembali meraih keunggulan pada menit 19. Sepakan kaki kiri pemain asal Argentina ini menghujam sisi pojok kiri gawang Malaga. Ini merupakan gol keenam Messi di La Liga musim ini.
Masuknya Thierry Henry emakin menambah daya gedor pasukan Josep Guardiola. Hasilnya Barca memperbesar keunggulan mereka menjadi 3-1 pada menit 52 setelah sundulan Henry diteruskan dengan sepakan oleh Xavi dan sukses menjebol gawang Malaga.
Barca akhirnya menutup pertandingan dengan skor 4-1 setelah pada menit 81 pemain Malaga, Robson, melakukan gol bunuh diri.
Ini merupakan kemenangan keenam Barca dalam enam pertandingan terakhir. Los Blaugranas mencetak torehan fantastis dalam enam laga tersebut, yakni total mencetak 18 gol dan hanya kebobolan tiga gol.
Hasil ini menempatkan Barca di puncak klasemen sementara dengan total nilai 22, menggeser Valencia yang pada hari yang sama dikalahkan Racing Santander 2-4.
Valencia Kandas di Kandang
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Mestalla, Valencia tertinggal lebih dulu di menit 23 ketika sepakan kaki kanan Mohammed Tchite tak mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Renan Brito.
Lima menit berselang Villa akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah eksekusi tendangan penaltinya tak mampu dihadang oleh kiper Tono. Babak pertama pun berakhir dengan skor 1-1.
Tchite kembali membuat pendukung Santander bersorak di menit 49 ketika tednangan kaki kanannya lagi-lagi tak mampu dihalau oleh Renan. Santander unggul 2-1.
Joaquin Sanchez sempat menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit 70. Gol tersebut diawali sebuah sepak pojok yang kemudian disontek oleh Joaquin dengan kaki kiri ke arah tiang dekat.
Tetapi 10 menit kemudian Tchite kembali membuat Santander unggul. Umpan crossing Pedro Munitis sukses disundulnya ke arah gawang dan jala Valencia kembali bobol.
Bukannya menyamakan kedudukan kembali, Los Ches malah harus kebobolan di menit 84 setelah David Albelda mencetak gol bunuh diri. Alhasil Valencia pun harus puas gagal memetik angka penuh dalam laga ini. Mereka takluk 2-4.
Hasil ini membuat posisi mereka turun ke urutan tiga klasemen sementara dengan nilai 20. Posisi mereka juga dilewati oleh Villareal yang pada saat bersamaan sukses menekuk Athletic Bilbao 4-1.
Susunan Pemain:
Malaga: Arnau, Robson, Helder Rosario, Calleja, Gamez, Angel, Apono (Fernando 68), Adrian (Nacho 61), Nabil Baha, Eliseu, Duda (Luque 76).
Barcelona: Valdes, Marquez, Pique, Puyol, Dani Alves, Toure, Busquets, Xavi, Iniesta (Henry 50), Eto'o (Bojan 85), Messi (Sanchez 79).
Valencia: Renan, Alexis (Marchena 68), Raul Albiol, Moretti (Morientes 62), Miguel, Fernandes (Baraja 62), Albelda, Vicente, Joaquin, Villa, Mata.
Racing Santander: Tono, Marcano, Cesar, Sepsi, Pinillos, Racen, Colsa, Serrano, Munitis, Jonathan, Tchite.
( roz / din )
Arsenal kalah ama tim gurem, mengecewakan !!!
Arsenal Ditundukkan Stoke 1-2
Rossi Finza Noor - detiksport
BBC
Stoke - Arsenal kembali gagal meraih poin penuh. The Gunners kali ini harus menelan pil pahit setelah ditundukkan oleh tuan rumah Stoke City dengan skor 1-2.
Hasil dari laga yang berlangsung di Britannia Stadium, Sabtu (1/11/2008), ini membuat Arsenal gagal meraih kemenangan dalam dua laga terakhir mereka di Premier League. Sebelumnya, pasukan Arsene Wenger bermain seri 4-4 dengan Tottenham Hotspur midweek lalu.
Laga ini juga ditandai dengan dikartu merahnya Robin Van Persie setelah dianggap mendorong kiper Thomas Sorensen oleh wasit Rob Styles.
Hasil ini membuat posisi Arsenal turun ke peringkat empat dengan raihan poin 20. Sementara peringkat Stoke naik ke urutan 12 dengan torehan nilai 13.
Jalannya Pertandingan
Stoke unggul lebih dulu melalui gol Ricardo Fuller di menit 11. Gol tersebut tercipta setelah long throw Delap mengenai kepala Fuller yang berada di depan gawang The Gunners. William Gallas sempat melancarkan protes kepada wasit karena merasa Kolo Toure terlebih dulu ditarik oleh Fuller.
Dalam posisi tertinggal Arsenal tak kehilangan semangat, mereka malah menguasai jalannya pertadingan dan sempat beberapa kali menciptakan peluang.
Denilson, pada menit 40, sempat mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan dari jarak 40 yard. Tetapi, bola kemudian berhasil diamankan oleh Thomas Sorensen. hingga babak pertama berakhir skor 1-0 untuk keunggulan Stoke tetap tak berubah.
Menit 60 giliran Toure yang memperoleh peluang. Sial baginya, sundulannya menyambut sepak pojok Cesc Fabregas masih melambung di atas mistar gawang.
Gawang Arsenal kembali kebobolan oleh Stoke City. Kali ini giliran Sheyi Olofinjana yang membobol gawang Manuel Almunia pada menit 73 sekaligus membuat The Gunners tertinggal 0-2.
Gol tersebut tercipta setelah lemparan ke dalam yang kembali dilakukan oleh Delap diterima oleh Olfinjana. Ia kemudian dengan tenang menyundul bola ke dalam gawang Arsenal.
Derita Arsenal bertambah setelah Robin Van Persie dikartu merah wasit akibat mendorong Sorensen dengan bahu pada menit 76. "Pasukan Gudang Peluru" pun bermain dengan 10 orang sejak saat itu.
Arsenal akhirnya memperkecil ketertinggalan pda menit 90 setelah sepakan Gael Clichy dari jarak 25 yard gagal diantisipasi oleh kiper Thomas Sorensen.
Tak lama kemudian wasit pun meniupkan peluit panjang dan pertandingan berakhi untuk kemenangan Stoke 2-1.
Susunan Pemain
Stoke City: Sorensen, Abdoulaye Faye, Shawcross, Higginbotham, Griffin, Delap, Olofnjana, Diao (Whelan 78), Fuller (Creswell 86), Amdy Faye, Sidibe (Kitson 90).
Arsenal: Almunia, Silvestre, Toure, Clichy, Sagna (Walcott 58), Song, Fabregas, Diaby, Denilson (Van Persie 65), Bendtner, Adebayor (Vela 73).
( roz / din )
Minggu yang kelabu, tim favorit kalah semua !!!
Stoke 2-1 Arsenal
Valencia 2-4 Racing Santander
Juventus 2-0 AS Roma
Arsenal : Serangan-serangan forwards dan midfielders tidak ada yang menghasilkan gol, koordinasi defenders yang rapuh menghadapi serangan dari set piece. Adebayor dan Walcott cedera parah, Robin Van Persie kena kartu merah. Menyedihkan dan mengecewakan !!!
Valencia : Serangan-serangan para delanteros dan centrocampistas bagus tapi pertahanannya parah. Para defensas tidak menjalankan fungsinya dengan benar dan Albelda membuat kesalahan fatal di pertandingan ini dengan gol bunuh dirinya. Antisipasi Renan sebagai portero di bawah standar. Mengecewakan !!!
AS Roma : Serangan-serangan attacanti dan centrocampisti tidak ada yang menghasilkan gol, koordinasi difensori yang rapuh mengantisipasi serangan lawan. Doni sebagai portiere kurang antisipasi menghalau tendangan bebas Del Piero. Mengecewakan !!!
Satu kata yang dapat melukiskan suasana hati aku minggu ini, KECEWA !!!
Thursday, October 30, 2008
Copa Del Rey, Valencia wins !!!
Copa del Rey
'Kapal Selam Kuning' Dihantam Tim Gurem
El Ejido - Villarreal mendapat malu di ajang Copa del Rey. "Kapal Selam Kuning" ditenggelamkan tim yang akhir musim lalu terdegradasi dari Divisi Segunda, Poli Ejido, dengan skor 5-0.
Bermain di kandang lawan, Kamis (30/10/2008), Villarreal yang dua kelas di atas Poli Ejido harus pulang dengan muka merah. Dalam partai leg pertama putaran keempat Copa del Rey 2008/09 itu, lima gol tanpa balas dibuat tuan rumah.
Adalah Jorge Molina yang dini hari tadi menjadi bintang tim tuan rumah dengan membuat hat-trick dengan golnya di menit 8, 37 dan 55. Dua gol sisa Poli Ejido dicetak oleh Raul Torres pada menit 86 sebelum Nacor menggenapkannya jadi 5-0 dua menit jelang laga usai.
Sementara itu, Sevilla yang bertindak sebagai tim tamu dalam leg pertama ini juga harus menanggung malu setelah kalah tipis 1-0 atas Ponferradina. Gol kekalahan "Los Rojiblancos" lahir pada menit ke-90 melalui kaki Cristian Portilla.
Selain Villarreal dan Sevilla, tim-tim Primera Liga lainnya memetik hasil positif. Valencia menang 4-1 di kandang Portugalete 4-1 melalui dua gol Fernando Morientes (menit 11 dan 49), plus satu gol dari Vincente (21), dan Nikola Zigic (84).
Real Betis, Deportivo La Coruna, dan Atletico Madrid juga mendulang kemenangan atas lawan-lawannya. Sehari sebelumnya, Rabu (29/10/2008) dinihari WIB, Barcelona juga menang tipis 1-0 atas Benidorm.
Berikut hasil leg I putaran keempat Copa Del Rey, Kamis (30/10/2008) dinihari WIB:
Portugalete-Valencia (1-4)
Athletic Bilbao-Recreativo Huelva (2-0)
Castellon-Real Betis (0-2)
Celta de Vigo-Espanyol (2-2)
Elche-Deportivo La Coruna (0-2)
Hercules-Valladolid (1-5)
Malaga-Mallorca (1-1)
Numancia-Sporting Gijon (0-1)
Orihuela-Atletico Madrid (0-1)
Poli Ejido-Villareal (5-0)
Ponferradina-Sevilla (1-0)
Rayo Vallecano-Almeria (1-2)
Real Murcia-Racing Santander (2-1)
( krs / din )
Kesalahan besar Mr. Wenger, kenapa ditarik keluar pemain intinya ?
Wenger: Ambil Positifnya Saja
Kris Fathoni W - detiksport
Emirates Banjir Gol
London - Bermain di kandang sendiri, Arsenal ditahan 4-4 oleh Tottenham Hotspur yang bikin dua gol telat. Tak kuasa memetik tiga angka niscaya bikin Arsene Wenger sedikit banyak kecewa, tapi dia hanya ingin mengambil positifnya saja.
Di Stadion Emirates, Kamis (30/10/2008) dinihari WIB, kemenangan sudah di depan mata Arsenal ketika masih memimpin 4-2 saat pertandingan memasuki menit ke-89. Tapi tiga angka buyar setelah Spurs mampu mengejar.
"Saya percaya kami menampilkan permainan luar biasa dan itu adalah sisi positifnya, bahwa kami lebih superior. Kami tampil sebagaimana yang kami inginkan dan berusaha keras untuk tampil seperti itu. Yang negatif adalah kami tidak menang dan saya percaya itu dikarenakan kurangnya kematangan," sebut Wenger dalam situs resmi Arsenal.
Dengan materi tim yang didominasi pemain muda usia, boleh jadi kematangan adalah aspek yang belum mengakar dalam diri pemain Arsenal. Namun, Wenger tak mau kalau kematangan itu dihubungkan dengan pengalaman.
"Saya ingin mengambil hal positifnya malam ini karena saya meyakini bahwa kami benar-benar luar biasa dan saya tak percaya kekurangmatangan dikaitkan dengan pengalaman. Kematangan akan meningkat dengan kecerdasan. Saya pikir pemain cara cerdas dan mereka akan belajar dari kesalahan."
"Dalam hidup Anda harus berusaha maksimal dengan apa yang Anda miliki. Dalam partai malam ini kami tak mendapat hasil (maksimal) yang tersedia, kami harus berpikir 'bagaimana ini bisa terjadi?' dan memastikan itu tak terulang lagi," demikian "Si Profesor" setengah berfilosofi.
( krs / arp )
Seru sih, tapi draw ?
Ketat, Arsenal-Spurs 4-4!
Doni Wahyudi - detiksport
London - Derby London utara antara Arsenal dan Tottenham Hotspur berjalan ketat. Delapan gol tercipta dengan skor akhir imbang untuk kedua tim 4-4.
Dalam laga yang berjalan di Emirates Stadium, Kamis (30/10/2008) dinihari WIB, pasukan Arsene Wenger sebenarnya tampil relatif lebih banyak menciptakan peluang ketimbang sang tamu. Ini terbukti ketika mereka sempat unggul 4-2 hingga menit 89.
Namun, dua gol telat The Lilywhites di penghujung laga membuyarkan kemenangan yang sudah di depan mata. Imbasnya The Gunners harus puas hanya meraih satu poin.
Dengan hasil ini, Cesc Fabregas cs untuk sementara berada di posisi tiga klasemen sementara dengan raihan nilai 20. Sementara Spurs masih belum beranjak dari dasar klasemen. Pasukan Harry Redknapp sejauh ini baru mengumpulkan poin enam.
Spurs unggul terlebih dulu melalui David Bentley pada menit 13. Sepakan keras sayap asal Inggris itu tak mampu dibendung oleh Manuel Almunia. Kredit khusus layak diberikan kepada Luka Modric yang menjadi pemberi assist dengan satu sentuhan.
Setelah gol tersebut Arsenal langsung membalas dengan tiga gol. Mereka sempat unggul 3-1 ketika pertandingan berjalan 64 menit. Ketiga gol The Gunners diciptakan oleh sundulan Mikael Silvestre pada menit 37, tandukan William Gallas pada menit 46, dan sepakan Emmanuel Adebayor di menit 64.
Spurs pun membalasnya melalui gol Darren Bent pada menit 66. Sepakan Modric masih berhasil dimentahkan oleh Almunia, tetapi kemudian bola muntah bisa dicecar oleh Bent. Skor berubah 3-2.
Tuan rumah kemudian unggul 4-2 melalui Robin Van Persie ketika laga memasuki menit 68. Gol tersebut tercipta setelah operan Adebayor dengan tenang sukses disepak oleh Van Persie dengan kaki kanan.
Namun, dua gol telat Spurs di menit 89 dan 90 membuat kemenangan Arsenal yang sudah di depan mata pupus. Kedua gol itu diciptakan oleh sepakan Jermaine Jenas yang tak terkawal dengan baik. Lalu, menyusullah gol selajutnya dari Aaron Lennon setelah memanfaatkan bola rebound hasil sepakan Modric yang membentur tiang gawang.
Susunan Pemain:
Arsenal: Almunia, Silvestre, Gallas, Clichy, Sagna, Denilson, Fabregas, Nasri (Song 88), Walcott (Eboue 75), Van Persie (Diaby 82), Adebayor.
Tottenham Hotspur: Gomes, Woodgate, Corluka, Assou-Ekotto, Hutton (Gunter 80), Jenas, Huddlestone, Modric, Bale (Lennon 55), Pavlyuchenko (Bent 65), Bentley.
( din / roz )
Monday, October 27, 2008
Wenger's view : Arsenal 2-0 West Ham
Wenger: We knew we couldn't afford to drop points
Dear Supporter,
It was a big win for us at West Ham because if we had come out of that with a frustrating 0-0 draw, we would have felt that we had wasted an opportunity to get closer to the top of the table.
For us it was important not to make a mistake and to take one of our own chances. We gambled a lot and fortunately we had some strikers on the bench and in the end that made the difference.
We knew before the game that we couldn't afford to drop points at Upton Park but I must say that West Ham can feel frustrated because they defended very well and gave absolutely everything. In the end we got a little opening, maybe they got a little bit fatigued in the last 20 minutes.
It could have been one of those days. West Ham decided to frustrate us by defending very deep. They protected the centre very well and I thought in the first half we tried to go through the middle a little too much. We needed to stretch their defenders in the final third and we did that better in the second half.
West Ham had claims for a penalty and maybe they had a case with the deflected handball in the last five minutes but I did not see the other one. It was a guy who was protecting himself when it hit him.
However I felt that their keeper, Robert Green, was outside the box when he handled the ball in the first half and as a result they could have been playing with 10 men. Green always has the game of his life when he plays against us, and he repeats that every year.
Emmanuel Adebayor came off the bench with 25 minutes left and he fought very hard to make the difference. That shows how good he is. I took off Theo Walcott because I want to rotate my squad and keep players fresh, but we will see more from him. We have all been 19 and we were not all better at 21, but he will be better.
We face Tottenham on Wednesday and it will be Harry Redknapp's second game in charge after he left Portsmouth. It was a surprise for me to see him move from Portsmouth to Tottenham in October but football is full of surprises.
Thanks for your support.
Arsène Wenger
Rebut posisi puncak The Young Gunners !!!
Adebayor Bawa Arsenal Menang
Kris Fathoni W - detiksport
REUTERS
London - Arsenal memetik poin penuh dalam lawatannya ke kandang West Ham. "The Gunners" menang 2-0, berkat kontribusi besar dari Emmanuel Adebayor yang turun jadi pemain pengganti.
Gol pertama Arsenal berawal dari tendangan Adebayor yang membuat Julien Faubert memasukkan bola ke gawang sendiri. Adebayor kembali tampil jadi pahlawan Arsenal setelah memantapkan skor jadi 2-0 di menit akhir.
Jalannya Pertandingan
David Di Michele membuat peluang pertama buat West Ham ketika pertandingan masih memasuki menit ke-10. Kesalahan Robin van Persie membuatnya bisa menguasai bola untuk melepaskan tendangan yang ditahan Manuel Almunia.
Theo Walcott membalas di menit 20. Penetrasinya diakhiri dengan tendangan menyisir mistar. Enam menit berselang, Richard Green dipaksa melakukan penyelamatan dari upaya Walcott bikin gol.
Scott Parker kemudian menciptakan celah buat Craig Bellamy dan kaki Almunia menjadi penyelamat di menit 29. Pada menit ke-37 gawang Green gantian terancam. Kali ini lewat Bendtner dan Green dipaksa menepis bola untuk jadi sepak pojok.
Setelah berulangkali menghadirkan peluang yang kandas di hadangan Green atau tiang gawangnya, Arsenal akhirnya unggul juga di menit 75 lewat gol bunuh diri Julien Faubert.
Sepakan Emmanuel Adebayor ke arah gawang coba diantisipasi Faubert tapi bola malah masuk ke gawangnya sendiri. Kedudukan pun berubah, 1-0 untuk Arsenal.
Di menit-menit akhir, Adebayor memastikan kemenangan jadi 2-0. Dari umpan panjang Bendtner ke celah pertahanan West Ham, Adebayor berpacu dan mengecoh Green sebelum mengceplsokan bola ke gawang kosong.
Kekalahan West Ham kian diperparah dengan dikeluarkannya Carlton Cole akibat mengganjal keras Song di menit akhir injury time.
Susunan Pemain:
West Ham: Green; Faubert, Collins, Upson, Ilunga, Mullins, Parker (Luis Boa Morte '78), Bowyer (Fred Sears '90), Di Michele (Matthew Etherington '78), Bellamy, Cole.
Arsenal: Almunia; Eboue, Gallas, Silvestre, Clichy, Walcott (Emmanuel Adebayor '68), Fabregas, Song Billong, Nasri (Abou Diaby '67), Bendtner, Van Persie (Bacary Sagna '90).
( krs / ian )
Pertahankan posisi puncakmu El Che !!!
Main Seri, Valencia Kembali ke Puncak
MADRID, MINGGU - Valencia kembali ke puncak klasemen Liga BBVA Spanyol setelah bermain imbang lawan tuan rumah Recreativo Huelva, Minggu (26/10). Striker David Villa kembali menjadi pahlawan bagi Los Che karena golnya menyamakan skor 1-1 di babak kedua.
Setelah bermain tanpa gol di babak pertama, Javier Camunas membawa Recreativo unggul pada menit ke-47. Tendangannya membelah pertahanan Valencia dan melesat ke gawang Renan.
Villa menyamakannya 15 menit kemudian. Tandukan Juan Mata ditepis kiper Asier Risego, tapi Villa menyambar bola dan menyelamatkan timnya dari kekalahan.
Dengan hasil ini, Valencia untuk sementara menjadi tim yang belum terkalahkan hingga pekan ke-8. Sevilla yang sebelumnya tidak pernah kalah justru menyerah di tangan tamunya Malaga. Gol Malaga diciptakan oleh Adriano Lopez pada menit ke-18. Adriano sebetulnya diusir wasit pada menit ke-66, tapi Sevilla gagal menyamakan skor.
Hingga berita ini diturunkan Villarreal yang juga belum kalah masih menjamu Atletico Madrid. Villarreal sementara unggul 3-2 setelah tertinggal 0-2 dari Atletico yang bermain dengan sepuluh pemain.
Susunan pemain:
Recreativo: 13-Asier Riesgo; 20-Poli, 4-César Arzo, 2-Nasief Morris, 5-Iago Bouzon; 24-Javi Fuego, 10-Antonio Jesus Vazquez, 21-Aitor Tornavaca, 8-Javier Camunas; 18-Marco Rubén, 23-Javi Guerrero
Valencia: 13-Renan; 20-Alexis, 4-Raul Albiol, 24-Emiliano Moretti, 23-Miguel; 18-Manuel Fernandes, 6-David Albelda, 16-Mata, 17-Joaquín; 7-David Villa, 10-Miguel Ángel Angulo (14-Vicente 56)
I Giallorossi masih berduka ... Kalah maning ...
Roma Takluk Di Kandang Udinese
Kardhika Cipta Binangkit - detiksport
Udine - Asa AS Roma untuk bangkit dari keterpurukan kembali gagal setelah dipecundangi Udinese 3-1 di Friuli. Antonio di Natale menjadi bintang dengan dua golnya.
Dengan hasil ini, Roma semakin terpuruk di posisi ke-15 dengan tujuh poin, sementara Udinese melejit ke puncak dengan nilai 17, menyamai perolehan poin Inter dan Napoli.
Di laga yang sarat emosi bagi Luciano Spalletti ini, Udinese langsung menekan. Walhasil tekanan yang dimotori Antonio Floro Flores sampai harus membuat Max Tonetto melanggarnya. Wasit pun menunjuk titik putih. Antonio Di Natale yang dipercaya menjadi algojo tidak membuang kesempatan emas ini dengan membuat sepakan yang mengecoh Alexander Doni. 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Unggul satu gol tidak membuat Bianconeri mengendurkan serangan, di menit ke 22 Floro Flores membuat kedudukan menjadi 2-0 akibat kesalahan yang dibuat lini belakang Roma. Kedudukan pun tidak berubah sampai babak pertama berakhir.
Di babak kedua, berbagai kesalahan lagi-lagi dibuat para pasukan serigala ini. Hasilnya, lagi-lagi publik Friuli bersorak setelah Di Natale kembali membuat gol pada menit ke 51. 3-0 untuk Udinese.
Roma baru bisa membuat gol hiburan melalui penalti Totti pada menit ke 74 setelah Samir Handanovic membuat Matteo Brighi terjatuh. Wasit tetap menunjuk titik putih meski tayangan ulang menunjukkan kiper berusia 24 tahun ini melakukan penyelamatan dengan bersih.
Susunan Pemain :
Udinese: Handanovic; Ferronetti (Motta 28), Coda, Domizzi, Lukovic; Inler, D’Agostino, Isla; Pepe, Di Natale (Sanchez 83), Floro Flores (Quagliarella 76)
Roma: Doni; Cicinho, Loria (Pizarro 46), Panucci, Tonetto; De Rossi, Brighi; Taddei (Menez 62), Perrotta, Vucinic (Montella 84); Totti ( ian / ian )
Saturday, October 18, 2008
Arsenal 3-1 Everton !!! Bravo The Young Gunners !!!
Menang, Arsenal ke Posisi Tiga
Kris Fathoni W - detiksport
London - Arsenal memastikan kemenangan di 45 menit babak kedua saat menjamu Everton. Tiga gol yang dicetak di babak tersebut membawa Arsenal berbalik menang 3-1 atas Everton yang unggul duluan.
Dalam pertandingan di Stadion Emirates, Sabtu (18/10/2008), Arsenal ketinggalan lebih dulu di menit sembilan lewat gol Leon Osman. Tapi gol Samir Nasri, Robin Van Persie dan Theo Walcott di babak kedua membuat tuan rumah akhirnya keluar jadi pemenang.
Hasil ini membuat Arsenal terus merangsek ke papan atas klasemen Premiership. Dengan raihan 16 angka hasil dari 8 partai, tim Arsene Wenger tersebut untuk sementara menduduki posisi tiga klasemen, di bawah Chelsea dan Liverpool. Namun, posisi Arsenal bisa kembali digeser Hull yang baru bermain, Minggu (18/10/2008).
Jalannya Pertandingan
Everton mencoba langsung mengancam di awal pertandingan melalui Steven Pienaar. Tapi bola umpan silangnya ke arah kotak penalti masih belum matang benar.
Di menit sembilan, Manuel Almunia bahkan sudah harus memungut bola dari dalam gawangnya. Dari sisi kiri, Pienaar melepaskan umpan silang ke muka gawang dan diteruskan dengan Leon Osman.
Van Persie memiliki peluang menyamakan kedudukan di menit 16. Setelah lolos dari kawalan Joleon Lescott, penyerang asal Belanda itu melepaskan tembakan hanya untuk dimentahkan reaksi sigap kiper Tim Howard.
Tiga menit berselang, Osman nyaris bikin gol kedua. Dari serangan balik, dia memiliki kesempatan untuk membidik bola sebelum melepaskan tendangan dari jarak 18 meter ke arah gawang, kendati arahnya masih melebar di sisi gawang.
Arsenal coba membalas di menit 29. Dari serangan balik cepat, Emmanuel Eboue mampu mengarahkan bola kepada van Persie tapi dia masih belum bisa menuntaskan peluang dengan baik.
Tujuh menit sebelum jeda, umpan silang Leighton Baines disambut dengan tandukan oleh Lescott. Tapi Gael Clichy masih bisa menghalau bola sebelum si kulit bundar melaju ke dalam gawang timnya.
Tiga menit memasuki babak kedua, Arsenal menyamakan kedudukan. Dari sepakpojok, Mikael Silvestre mampu meneruskan bola ke arah Nasri yang langsung melepaskan tendangan keras. Bola mengenai Lescott sebelum melesak masuk ke dalam gawang.
Van Persie yang tak terkawal buang-buang peluang di menit 55 setelah sepakannya jauh dari sasaran. Dua menit berselang dia dijatuhkan Baines di kotak penalti tapi wasit tak menilainya sebagai pelanggaran.
Barulah pada menit 70 van Persie mampu menuntaskan peluang. Berawal dari sepakan Cesc Fabregas yang tak sempurna dimentahkan Tim Howard, bola bisa ditanduk van Persie untuk bikin Arsenal berbalik unggul 2-1.
Theo Walcott mengunci tiga angka buat Arsenal setelah sukses menceploskan bola hasil umpan dari Vassiriki Diaby di menit-menit akhir waktu normal.
Susunan Pemain:
Arsenal: Almunia; Song Billong, Toure (Walcott '46), Silvestre, Clichy, Eboue, Fabregas, Denilson, Nasri (Diaby '83), Van Persie, Adebayor.
Everton: Howard; Hibbert (Vaughan '80), Jagielka, Lescott, Baines, Arteta, Osman, Rodwell, Fellaini (Saha '74), Pienaar, Yakubu (Neville '80). ( krs / roz )
Tuesday, October 14, 2008
Laskar Pelangi : "Bagus tapi berlebihan"
Setelah menonton film Laskar Pelangi di salah satu studio 21 Jakarta, gw punya komentar & kritik tentang film ini sebagai berikut :
Kelebihannya :
- Pemain utama yang diambil dari anak-anak lokal Belitung
- Akting anak-anak lokal Belitung yang bagus walaupun baru pertama kali akting
- Pemandangan alam Belitung diabadikan dengan indah di film ini
- Tema film yang mengangkat keinginan anak-anak miskin untuk maju dan guru Muslimah yang idealis dan bersahaja
- Dialog khas Belitung mengalir dengan lancar
Kekurangannya :
- Scene Haikal yang sedang jatuh cinta digambarkan secara berlebihan
- Banyak dialog-dialog yang terasa berlebihan untuk ukuran anak kecil
- Kesenjangan yang digambarkan dalam film ini sangat lebar antara kondisi ekonomi pegawai PN Timah dan kuli
- Ending yang kurang indah, karena hanya menggambarkan pertemuan Haikal dewasa dengan Lintang dewasa. Sementara Laskar Pelangi menceritakan sepuluh plus satu anak-anak, di akhir film tidak menceritakan keadaan anak-anak Laskar Pelangi yang lain selain Haikal dan Lintang setelah dewasa
Semua penilaian ini hanya pandangan subjektif dari saya pribadi. Lebih dan kurangnya saya mohon maaf.
Secara keseluruhan film Laskar Pelangi sangat mendidik dan memacu semangat anak-anak Indonesia untuk terus maju mengejar cita-citanya.
Tuesday, October 7, 2008
Villa: Terlalu Cepat Bicarakan Gelar Juara
VALENCIA, SELASA - Musim ini, Valencia mengawali perjalanannya di pentas Liga Spanyol dengan hasil yang sangat bagus. Dari 18 poin maksimal yang bisa diraih, El Che sanggup meraup 16 sehingga mereka kini memuncaki klasemen sementara Primera Division.
Tak heran jika prediksi pun muncul yang mengatakan bahwa mereka menjadi favorit untuk juara. Namun David Villa menepis anggapan tersebut, karena striker Valencia ini menilai terlalu dini untuk membicarakan trofi yang dua musim terakhir berlabuh di lemari prestasi Real Madrid.
Villa punya alasan. Striker yang menjadi top skor untuk mendapat penghargaan Sepatu Emas di Piala Eropa bulan Juni lalu itu mengatakan bahwa masih banyak pesaing Valencia, sehingga saat ini para pemain harus tetap konsentrasi menghadapi pertandingan di tiap akhir pekan.
"Kami hanya cemas tentang tim-tim yang akan dihadapi pada hari Sabtu dan Minggu. Saat ini, kami tidak bertarung dengan Barcelona; kami tidak bertarung dengan siapa pun. Terlalu cepat untuk berbicara tentang pertarungan untuk memperebutkan gelar juara. Pertama, kami akan melihat dua bulan kompetisi ini, kemudian melihat siapa yang bersaing. Saya harap, kami adalah salah satunya," ungkap Villa.
Memang, jika tampil konsisten maka Valencia punya peluang untuk bersaing dan menjadi juara Spanyol. Tak hanya itu, Villa yang menerima penghargaan dari Marca karena jadi Euro Pichichi berkat empat golnya yang mengantar Spanyol jadi juara Eropa, juga bisa menjadi top skor. Sejauh ini, dia terus mencetak gol--dari enam pertandingan yang dilakoni, dia sudah mengemas enam gol. (GL/LOU)
Milan dan Valencia Masuk Grup Ringan
NYON, SELASA - Hasil undian grup Piala UEFA menempatkan AC Milan ke dalam grup yang cukup ringan. Juara tujuh kali Liga Champions itu berada di Grup E bersama Heerenveen (Belanda), SC Braga (Portugal), Portsmouth (Inggris), dan Wolfsburg (Jerman).
Undian yang dilakukan pada Selasa (7/10) juga memungkinan pimpinan sementara Liga Spanyol, Valencia lolos fase grup dengan mudah. Los Che berada di Grup G bersama Club Brugge, Rosenborg, FC Copenhagen, dan Saint-Etienne.
Nasib sebaliknya terjadi pada tim senegara Valencia, Sevilla. Rojiblancos yang meraih kemenangan meyakinkan sebelum mencapai fase grup harus berhadapan dengan Sampdoria, VfB Stuttgart, Partizan Belgrade, dan juara Liga Belgia, Standard Liege.
Sebanyak 40 tim yang terbagi menjadi delapan grup tersebut akan memulai pertandingan pertama pada 23 Oktober dan berlanjut lagi pada 6 dan 27 November. Mereka akan memperebutkan 32 kursi di babak selanjutnya. Undian babak 32 besar akan dilakukan 19 Desember atau sehari setelah pertandingan terakhir fase grup.
Berikut hasil drawing Piala UEFA:
Grup A: Schalke 04, Paris Saint-Germain, Manchester City, Racing Santander, FC Twente
Grup B: Benfica, Olympiacos, Galatasaray, Hertha Berlin, FC Metalist Kharkiv,
Grup C: Sevilla, VfB Stuttgart, Sampdoria, Partizan Belgrade, Standard Liege
Grup D: Tottenham Hotspur, Spartak Moscow, Udinese, Dinamo Zagreb, NEC Nijmegen
Grup E: AC Milan, SC Heerenveen, SC Braga, Portsmouth, VfL Wolfsburg
Grup F: Hamburg, Ajax, Slavia Prague, Aston Villa, MSK Zilina
Grup G: Valencia, Club Brugge, Rosenborg, FC Copenhagen, Saint-Etienne
Grup H: CSKA Moscow, Deportivo La Coruna, Feyenoord, AS Nancy, Lech Poznan
Monday, October 6, 2008
Viva Emery !!! Viva Valencia !!!
Keajaiban Emery untuk Valencia
Doni Wahyudi - detiksport
Valencia - Usianya baru 36 tahun, karir kepelatihannya juga baru berumur empat musim. Namun bersama Valencia, Unai Emery langsung memberikan keajaiban sekaligus mencatatkan rekor.
Rasanya tak berlebihan jika menyebut apa yang diberikan Emeri buat Valencia saat ini adalah keajaiban. Faktanya, penampilan meyakinkan Carlos Marchena cs di awal musim ini memang tak bisa dilepaskan dari peran pelatih belia tersebut.
Sebagai salah satu klub besar Liga Spanyol, duduk di puncak klasemen bukan barang baru buat Valencia. Namun jika melihat betapa sulit perjuangan mereka musim lalu, di mana mereka nyaris terdegradasi dan kemudian duduk di posisi 10 klasemen akhir, apa yang diraih “Kelelawar Hitam” kini adalah pencapaian yang luar biasa baik.
Kemenangan 1-0 atas Valladolid dinihari tadi membuat Valencia memuncaki klasemen dengan mengumpulkan 16 poin dari 18 nilai maksimal yang bisa didapat. Satu-satunya kegagalan meraih nilai sempurna adalah saat diimbangi Almeria 2-2.
Dengan catatan seperti itu Emery mencatatkan dirinya sebagai pelatih debutan tersukses sepanjang sejarah klub yang bermarkas di Stadion Mestalla itu. Padahal saat ditunjuk menggantikan Ronald Koeman jelang dimulainya musim ini, tak banyak harapan disangkutkan di pundak Emery.
Penampilan bagus Unai Emery dan Valencia juga menular di ajang Piala UEFA di mana mereka meraih hasil 100% dari dua pertandingan. Satu-satunya kekalahan diderita atas Real Madrid di Piala Super Spanyol.
Sebelum membesut Valencia mungkin tak banyak yang tahu siapa Emery. Selain tak pernah membela klub besar, kecuali Real Sociedad musim 1995/1996, karir kepelatihan pria kelahiran 3 November 1971 itu jauh dari kesan mentereng. Sukses terbesar Emery adalah membawa Almeria promosi ke divisi utama dan kemudian mengantar mereka duduk di posisi delapan musim lalu.
Sebagai pelatih muda yang tengah merentas sukses, Emery tak lantas berbesar hati. Dia malah memilih bersikap merendah dengan mengatakan kalau apa yang didapat kini hanya merupakan bagian dari proses berkembangnya Valencia.
“Ini hanya salah satu langkah yang ditempuh dalam proses berkembangnya Valencia,” ungkap Emery seperti diberitakan Goal.
Perjuangan untuk merengkuh tropi juara seperti yang terakhir didapat musim 2003/04 lalu jelas sulit didapat, apalagi kompetisi yang harus dilalui masih sangat panjang. Namun kalau bisa mempertahankan ritme seperti di enam pekan perdana ini, Valencia akan kembali jadi penantang di papan atas klasemen.
( din / roz )
Valencia 1-0 Valladolid. Kecewaku terobati dikit neh …
Fernandes Antar Valencia Pimpin Klasemen
Kris Fathoni W - detiksport
Jakarta - Valencia untuk sementara menempati posisi pertama klasemen La Liga Primera berkat kemenangan 1-0 atas Valladolid di pekan keenam. Gol semata wayang dicetak oleh Manuel Fernandes di babak kedua pertandingan.
Kemenangan yang dipetik “El Che” dalam lawatannya ke Estadio Nuevo Jose Zorrilla, Senin (6/10/2008) dinihari WIB, tersebut membuat mereka kini mengoleksi poin 16 hasil dari lima kemenangan dan sekali seri. Jumlah setara didulang Villarreal yang ada di posisi dua.
Menghadapi Valladolid, Valencia sebenarnya kalah dari jumlah penguasaan bola (37,6 persen berbanding 62,4 persen). Pun demikian halnya dengan jumlah tendangan (8 tembakan, 2 ke arah gawang berbanding 19 tembakan, 4 ke arah gawang).
Akan tetapi kemenangan dapat dikunci sedari menit 54 lewat gol tunggal Fernandes. Setelah menerima bola dari David Villa, mantan pemain Everton dan Portsmouth itu mampu melepaskan tembakan menyusur tanah yang bersarang dalam gawang tuan rumah.
Sementara itu di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, tuan rumah Sevilla menyemen tempat di papan atas berkat kemenangan 4-0 atas Athletic Bilbao. Hasil itu membuat mereka menempati posisi ketiga di klasemen, di bawah Valencia dan Vilarreal, dengan raihan 14 angka.
Gol kemenangan Sevilla dibuat oleh Frederic Kanoute di menit 26 sebelum Renato menggandakannya empat menit sebelum jeda. Serangan balik apik di menit 75 sukses dimaksimalkan Adriano Correia untuk bikin gol ketiga dan akhirnya Javier Chevanton menutup pesta dengan gol keempat sembilan menit sebelum bubaran.
Di papan bawah Recreativo Huelva masih harus terus berjuang untuk keluar dari zona degradasi usai dikandaskan 0-4 oleh Malaga. Recreativo kini ada di posisi ketiga dari dasar klasemen. Sedangkan Sporting Gijon yang ada satu posisi di bawah Recreativo mulai menggeliat berkat kemenangan 2-0 atas Mallorca.
Susunan Pemain:
Valladolid: Sergio Asenjo; Baraja (Henok Goitom ‘84), Alberto Marcos, Pedro Lopez, Luis Prieto, Victor (Haris Medunjanin ‘77), Alvaro Rubio, Angel Vivar Dorado (Damian Escudero ‘64), Jonathan Sesma Gonzalez, Pedro Leon, Bartholomew Ogbeche.
Valencia: Renan; Ivan Helguera, Emiliano Moretti (Asier Del Horno ‘45), Miguel, Alexis, David Albelda, Manuel Fernandes, Joaquin, Miguel Angel Angulo (Ruben Baraja ‘86), David Villa, Mata (Vicente ‘82).
( krs / a2s )
AS Roma 0-1 Siena. Kuciwa lagi dah !!!
Roma Menyerah di Markas Siena
Andi Abdullah Sururi - detiksport
Siena - Tersendatnya laju AS Roma di Liga Italia berlanjut. Kehilangan dua pemain gara-gara kartu merah, tim asuhan Luciano Spalletti ini menelan kekalahan 0-1 di markas Siena, Minggu (5/10/2008).
Satu-satunya gol yang bersarang di gawang Alexander Doni lahir di akhir babak pertama dari kaki Mario Frick. Adapun dua pemain yang diusir dari lapangan adalah Philippe Mexes dan Crhstian Panucci.
Dengan demikian Roma selalu kalah dalam tiga laga tandangnya di musim ini. Sebelumnya mereka juga tumbang di kandang Palermo dan Genoa. Sedangkan untuk partai kandang, Il Lupo baru menang dua kali dan sekali kalah.
Tampil tetap tanpa Francesco Totti yang cedera, plus David Pizarro dan Mirko Vucinic yang absen karena alasan serupa, Roma baru memungut kans pertamanya di menit 20 ketika umpan silang Jeremy Menez gagal disambut Simone Perrotta maupun Julio Baptista.
Berikutnya Roma nyaris kebobolan kalau saja Mexes tidak melakukan sapuan krusial dari garis gawang. Di pihak lain, kiper Siena Gianluca Curci mementahkan tembakan keras dari Rodrigo Taddei.
Di menit 36 tim tamu mendapat peluang emas lewat serangan yang dibangun Menez dan Daniele de Rossi. Akan tetapi, meskipun telah mengecoh Curci, namun penyelesaian akhir De Rossi hanya menggetarkan gawang dari samping.
Menjelang turun minum Siena membuat gebrakan. Lewat serangan balik, Massimo Macarone mengirim umpan silang buat Mario Frick, yang kemudian meneruskannya dari dalam kotak penalti untuk menjebol jala Doni.
Di babak kedua Roma berusaha memperbaiki performanya. Sebuah tendangan voli Taddei dipatahkan Curci, begitu pula upaya Menez. Sementara itu itu Doni juga tampil sigap saat menjinakkan tendangan Maccarone.
Petaka buat Roma terjadi di menit 67 ketika Mexes diusir dari lapangan setelah mendapat kartu kuning kedua. Tujuh menit kemudian giliran Panucci di-espulso gara-gara menjatuhkan Abdelkader Ghezzal. Akibat kartu merah tersebut Mexes dan Panucci harus absen dalam laga Roma berikutnya melawan Inter.
Susunan pemain:
Siena: Curci; Rossetini, Ficagna, Portanova, Del Grosso; Vergassola, Codrea, Galloppa; Kharja; Frick (Ghezzal 64), Maccarone (Calaio’ 87)
Roma: Doni; Cicinho, Mexes, Panucci, Riise; De Rossi, Aquilani; Taddei (Brighi 79), Perrotta (Juan 79), Menez (Okaka 72); Baptista
( a2s / krs )
Arsenal 1-1 Sunderland. Kecewa beratz gw !!!
Fabregas Selamatkan Arsenal
Reky Herling Kalumata - detiksport
Jakarta - Arsenal kembali menelan hasil mengecewakan setelah cuma bermain imbang dengan Sunderland 1-1. Cesc Fabregas menjadi pahlawan The Gunners dengan golnya di masa injury time.
Hasil imbang atas Sunderland ini melanjutkan penampilan buruk Arsenal di Premiership dalam dua pekan terakhir. Di laga sebelumnya mereka bahkan takluk oleh tim promosi Hull City dengan skor 1-2 saat berlaga di kandang sendiri.
Hasil imbang ini tak mengubah posisi Arsenal di urutan tiga klasemen sementara dengan poin 13 dari tujuh laga yang sudah dilalui. Namun karena sebagaian besar tim lain belum bertanding posisi skuad besutan Arsene Wenger bisa turun ke urutan enam.
Buat Sunderland tambahan satu poin tak mendongkrak posisi mereka dari urutan 14 klasemen dengan poin delapan.
Jalannya Pertandingan
Di awal laga Sunderland memang mampu memberikan perlawanan yang cukup ketat. Kiper Arsenal Manuel Almunia sudah harus berkerja keras di babak pertama untuk menggagalkan usaha Djibril Cisse.
Sementara tekanan terus dilakukan oleh skuad besutan Roy Keane ini. Di menit ke-7, sebuah usaha Dean Whitehead dengan memberikan passing kepada Steed Malbranque. Namun Kolo Toure lebih dulu menggagalkannya dengan melakukan tekel.
Cisse kembali mengancam gawang Arsenal namun Almunia masih dapat menggagalkannya di menit ke-15. Ancaman masih terus dilakukan oleh striker asal Prancis ini namun lagi Almunia masih dapat menepis bola tersebut ke atas gawang.
Meski demikian hingga turun minum tetap belum ada gol tercipta. Di babak kedua tekanan mulai dilancarkan oleh Arsenal. Pada menit ke-56 Robin van Persie mampu mencetak gol namun asisten wasit menganulir gol tersebut.
Tekanan terus dilancarkan Arsenal. Bendtner memberikan bola kepada Van Persie dan diteruskan langsung dengan tendangan volleynya. Namun kiper Craig Gordon mampu melakukan penyelamatan gemilang menggagalkan peluang tersebut.
Namun, justru Sunderland yang berhasil unggul lebih dulu di menit ke-86 lewat tendangan keras Grant Leadbitter. Tentu aja Arsenal yang sempat mendominasi pertandingan segera menambah tekanannya.
Hasilnya di akhir pertandingan Fabregas berhasil menyelamatkan Arsenal dari kekalahan. Gol tersebut berawal dari sepak pojok Van Persie dan diteruskan oleh Fabregas dengan sundulan kepalanya.
Susunan Pemain :
Sunderland: Gordon, Chimbonda, Ferdinand, Collins, McCartney, Malbranque (Chopra 87), Whitehead, Yorke (Leadbitter 84), Reid, Richardson, Cisse (Murphy 88).
Arsenal: Almunia, Sagna, Toure, Gallas, Clichy, Walcott (Bendtner 66), Denilson (Nasri 73), Fabregas, Song Billong (Vela 87), Van Persie, Adebayor.
( key / din )
Sunday, September 28, 2008
Valencia wins, remain on the top !!!
Rossi Finza Noor - detiksport
Dalam pertandingan yang berlangsung di kandang Valencia, Stadion Mestalla, Senin (29/9/2008) dinihari WIB, tuan rumah tertinggal lebih dulu lewat gol bunuh diri Emiliano Moretti di menit 11. Operan Pablo Alvarez dari sisi kanan malah membentur tubuh Moretti dan akhirnya membobol jala Renan Brito.
Valencia baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit 34. Gol tersebut tercipta setelah crossing Joaquin Sanchez dari sayap kanan berhasil disundul oleh Juan Mata yangtak terkawal di kotak penalti. Hingga babak pertama berakhir skor 1-1 tetap tak berubah.
Los Ches akhirnya meraih membalikkan keadaan di babak kedua. Pada menit 49, sebuah operan Mata di dalam kotak penalti berhasil disambar David Villa dengan sebuah tendangan keras. Sepakan datar Villa itu sukses mengubah kedudukan menjadi 2-1.
Villa dan Mata kembali terlibat dalam gol ketiga Valencia di menit 69. Operan beruntun keduanya di sisi kanan pertahanan La Coruna langsung dimanfaatkan Joaquin yang menusuk ke depan gawang Daniel Aranzubia. Dengan sekali sontekan, winger asal Spanyol itu sukses memantapkan keunggulan tuan rumah menjadi 3-1.
Valencia belum selesai sampai di situ. Sembilan menjelangakhir laga mereka sukses mencetak gol lagi. Diawali umpan panjang Manuel Fernandes dari tengah lapangan, bola kemudian diterima oleh Mata di dalam kotak penalti. Dengan tenang ia pun memberikan operan kepada Villa yanng masuk dari blind side dan langsung menceploskan bola ke jala tim tamu.
La Coruna memperkecil ketertinggalannya di menit 84 melalui Lafita. Gol tersebut tercipta setelah ia menusuk sendirian dari sisi kiri pertahanan Valencia hingga hanya tinggal berhadapan dengan Renan. Dengan tenang ia pun menceploskan bola masuk ke gawang tuan rumah dan mengubah kedudukan menjadi 4-2.
Gol tersebut sempat diprotes oleh para pemain Valencia karena hakim garis sempat mengangkat bendera tanda terjadinya pelanggaran. Sementara wasit Miguel Perez Lasa menyatakan permainan tetap dilanjutkan. Gol tersebut pun akhirnya tetap dianggap sah.
Hingga akhir pertandingan tak ada gol lagi yang tercipta dan Valencia pun menang dengan skor 4-2. Hasil ini membuat mereka naik kepuncak klasemen dengan nilai 13--sama dengan milik pemilik posisi dua, Villarreal. Sementara Super Depor turun ke posisi 13 dengan raihan angka lima.
Susunan Pemain:
Valencia: Renan Brito, Emiliano Moretti, Miguel, Alexis, Raul Albiol, David Albelda, Edu(Manuel Fernandes 63), Joaquin, Fernando Morientes (Vicente 70), David Villa (Angulo 83), Juan Mata.
Deportivo La Coruna: Daniel Aranzubia, Alberto Lopo, Filipe Kasmirski, Laure, Ze Castro, Verdu, Antonio Tomas (Lafita 61), Juan Rodriguez, Pablo Alvarez, Jose Andres Guardado (Riki 74), Mista (Omar Bravo 60).
( roz / din )
RUU tentang Pornografi !!!
Gw gak abis pikir kenapa orang-orang heboh banget tentang RUU Pornografi ini seh ?
Menurut gw sebaiknya kita memandang perlu atau tidak ditetapkannya RUU Pornografi ini menjadi UU dengan akal sehat, pikiran bersih dan hati nurani kita, bukan dengan hawa nafsu dan pikiran kotor.
Bagaimana nasib anak cucu kita, moralitas mereka akan semakin hancur kalau RUU Pornografi ini tidak ditetapkan menjadi UU.
Lupakan perbedaan agama dan budaya (SARA). Hak pribadi seseorang untuk melakukan perbuatan haram seperti mabuk-mabukan, berjudi, seks bebas, nudity sebagai seni, nudity sebagai culture dan perbuatan haram lainnya. Tapi itu bukan berarti semua orang harus diajak untuk melakukan perbuatan haram tersebut.
Segera tetapkan RUU Pornografi menjadi UU !!!
RUU ttg Mahkamah Agung !!!
Gw gak abis pikir emang hakim agung yang udah lewat umur 60 an itu masih bisa nangani kasus dengan bener yach.
Mbok yah kasih kesempatan buat yang lebih muda. Kesannya jadi ketakutan post power syndrom gitu dech ... :D
AS Roma back in victory track !!!
Doni Wahyudi - detiksport
Roma - AS Roma meraih kemenangan keduanya musim ini. Menjamu Atalanta di Stadion Olimpico, Minggu (28/9/2008), Giallorossi menundukkan tamunya dengan skor 2-0.
Kemenangan ini bukan cuma bernilai didapatnya tiga poin buat Roma. Lebih jauh lagi, hasil ini bisa mendongkrak kepercayaan diri Francesco Totti cs setelah pada tiga laga sebelumnya menelan dua kekalahan.
Roma kini duduk di posisi sembilan klasemen dengan poin enam. Sementara Atalanta, yang dengan ini menelan kekalahan keduanya, berada satu tingkat di atasnya dengan nilai sembilan.
Jalannya Pertandingan
Tendangan bebas Alberto Aquilani yang masih melayang di atas mistar gawang membuka peluang Roma dalam laga tersebut. Namun keunggulan tuan rumah lagi-lagi diciptakan Christian Panucci saat pertandingan memasuki menit 17.
Memanfaatkan umpan tendangan sudut, sepakan setengah voli dari bek 35 tahun itu menerobos ke dalam gawang setelah sempat membentur Tomas Manfredini. Inilah gol kedua Panucci setelah midweek lalu dia menjadi satu-satunya goal scorer Roma saat ditaklukkan Genoa 1-3.
Tuan rumah menggandakan keunggulan di menit 31 melalui Mirko Vucinic. Gol pertama striker Montenegro buat Roma itu memanfaatkan tendangan Jeremy Menez yang memantul dan mengarah padanya, sepakannya dari jarak sekitar delapan meter menjebol jala Atalanta untuk kali kedua.
Di awal babak kedua Atalanta memiliki kesempatan untuk memperkecil ketinggalan melalui Cristiano Doni yang berhasil mengejar Sergio Floccari. Namun gol tak tercipta karena Alexander Doni dengan gemilang mampu mengantisipasinya.
Roma sendiri sempat berpeluang memperbesar keunggulan melalui Alberto Aquilani. Namun duel satu lawan satunya dengan Coppola berkesudahan dengan tak adanya gol tercipta.
Sebuah kejadian tak mengenakkan terjadi saat Vucinic ditarik keluar lapangan oleh Luciano Spaletti. Entah kenapa dia menolak berjabat tangan pelatihnya itu. Sang pelatih sempat terlihat memegang tangan Spaletti untuk kemudian keduanya terlihat membicarakan sesuatu.
Peluang terakhir Roma memperbesar keunggulan datang dari John Arne Riise. Dia sempat mendapat tepuk tangan meriah dari public Olimpico ketika tendangan jarak jauhnya membentur mistar.
Tak ada gol tambahan tercipta di babak kedua membuat skor pertandingan bertahan di angka 2-0.
Susunan Pemain
Roma: Doni; Cicinho, Mexes, Panucci, Riise; Aquilani, Brighi; Taddei, Perrotta, Menez (Virga 70); Vucinic (Okaka 79)
Atalanta: Coppola; Garics (Marconi 82), Talamonti, Manfredini, Bellini; Defendi (Valdes 46), Cigarini, Guarente, Padoin (De Ascentis 39); Doni; Floccari
( din / roz )